Rabu, 17 Desember, 2025

DPR Nilai Rakernas Kemenag 2025 Sejalan dengan Kebijakan Presiden

MONITOR, Tangerang – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abdul Wachid menilai Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kemenag Tahun 2025 sebagai forum strategis dalam menjawab berbagai tantangan umat di era digital dan globalisasi. Hal ini ia sampaikan saat memberikan sambutan pada Rakernas bertema “Mempersiapkan Umat Masa Depan” tersebut.

Menurut Abdul Wachid, tema Rakernas Kemenag 2025 sangat relevan dengan kebutuhan bangsa saat ini, terutama dalam menyiapkan umat agar mampu beradaptasi dengan perubahan lingkungan strategis yang semakin cepat, termasuk tuntutan penguasaan teknologi dan penguatan kualitas sumber daya manusia.

“Tema ini sangat strategis untuk menyiapkan umat menghadapi era globalisasi yang menuntut peningkatan kualitas sumber daya manusia serta penguasaan digitalisasi. Hal ini sejalan dengan arah kebijakan Presiden Republik Indonesia menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Abdul Wachid, Selasa (16/12/2025).

Ia menegaskan, Komisi VIII DPR RI terus memberikan perhatian terhadap peran Kementerian Agama dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertakwa, berakhlak mulia, serta memiliki kompetensi dan daya saing di tengah dinamika global. Pendidikan keagamaan, menurutnya, menjadi fondasi utama dalam pembangunan manusia Indonesia.

- Advertisement -

“Komisi VIII sangat mendukung upaya penyelesaian berbagai persoalan regulasi dan penguatan kebijakan di bidang pendidikan keagamaan,” ungkapnya.

Dukungan tersebut, lanjut Abdul Wachid, merupakan hasil serap aspirasi yang dilakukan Komisi VIII ke berbagai daerah, mulai dari madrasah, perguruan tinggi keagamaan, hingga para guru dan pengelola yayasan pendidikan keagamaan.

“Forum Rakernas ini menjadi momentum penting untuk memotret dinamika kondisi masyarakat, baik saat ini maupun di masa depan, sehingga setiap perubahan dapat direspons secara cepat dan tepat,” tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Kamaruddin Amin menyampaikan apresiasi atas komitmen Komisi VIII DPR RI dalam mendukung program dan kebijakan Kementerian Agama, termasuk dalam penguatan anggaran. Ia menilai sinergi antara Kemenag dan Komisi VIII DPR RI menjadi faktor penting dalam meningkatkan kinerja dan responsivitas Kementerian Agama.

“Komisi VIII DPR RI sangat proaktif dalam mengomunikasikan anggaran dan program-program Kementerian Agama kepada Bappenas dan Kementerian Keuangan. Relaksasi anggaran tahun 2025 yang hampir mencapai 100 persen tidak terlepas dari peran dan kontribusi Komisi VIII,” tutur Kamaruddin.

Melalui Rakernas ini, jelas Kamaruddin, Kemenag merumuskan langkah-langkah strategis untuk mendukung Rencana Strategis Kemenag 2025–2029, sekaligus memperkuat tata kelola kelembagaan dan pelayanan publik yang adaptif terhadap perkembangan zaman.

Rapat Kerja Nasional Kementerian Agama Tahun 2025 dilaksanakan pada 16–17 Desember 2025 di Hotel Atria Gading Serpong, diikuti secara luring dan daring dari seluruh Indonesia. 

Kegiatan ini dihadiri Menteri Agama Nasaruddin Umar, Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi’i, para Kepala Kanwil Kemenag Provinsi, Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri, serta jajaran pejabat eselon I, II, dan III Kementerian Agama.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER