MONITOR, Jakarta – Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyatakan bahwa saat ini dunia sudah semakin maju terutama di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan ekonomi. Akan tetapi, dalam kehidupan sehari-hari, masih sering ditemukan persoalan-persoalan kemanusiaan yang cukup serius seperti pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM), kemiskinan, kekerasan, wabah penyakit, dan bencana lingkungan.
Ma’ruf menyatakan, untuk dapat menghadapi permasalahan tersebut, maka diperlukan kerja sama dan partisipasi aktif masyarakat sesuai dengan kapasitas dan kemampuan sosialnya.
Mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini pun mengimbau segenap pejabat publik dan seluruh elemen masyarakat harus turut berkontribusi sesuai kapasitasnya, baik sebagai individu, komunitas, lembaga legislatif, yudikatif, penegak hukum, pelaku usaha maupun kalangan akademisi dan pendidikan.
“Kita semua harus bahu-membahu melakukan upaya-upaya untuk mengatasi persoalan-persoalan tersebut di atas. Wabil khusus bagi umat Islam Indonesia,” ujar Ma’ruf Amin dalam Seminar Internasional tentang Al-Quran dalam rangka Milad ke-50 Tahun Institut Perguruan Tinggi ilmu Al-Qur’an (PTIQ) Jakarta melalui konferensi video.
Ia menegaskan, upaya-upaya tersebut diharapkan semakin kuat dengan adanya legitimasi dan spirit Al-Quran, yang notabene dan semestinya menjadi pedoman hidup bagi mayoritas bangsa Indonesia.
