MONITOR, Depok – Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna, memiliki kenangan baik dengan Kader Posyandu Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung yang mengalami kecelakaan bus di Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Sabtu (18/01).
Kecelakaan tersebut mengakibatkan delapan orang meninggal dunia dan 37 orang mengalami luka-luka.
“Sulit disampaikan dengan kata-kata ya, karena ini kader-kader terbaik yang aktif di kegiatan masyarakat,” kata Pradi Supriatna saat dihubungi MONITOR, Senin (20/01).
Pradi mengatakan, kader Posyandu Bojong Pondok Terong sudah banyak menorehkan prestasi. Terakhir, lanjutnya, mereka mendapatkan penghargaan terbaik pada lomba Peningkatan Peran Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) Tingkat Provinsi Jawa Barat pada tahun 2019.
“Mereka berniat tamasya bersukaria dengan kendaraan yang baik, namun musibah tidak ada yang tahu,” ujarnya, haru.
Pradi menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan bantuan untuk para korban. Termasuk bantuan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok dan PT Jasa Rahaja (Persero).
“Untuk para korban terluka yang dirawat di Rumah Sakit (RS) tidak ada yang dikenakan biaya perawatan. Semuanya kami tangani sampai sembuh,” pungkasnya.
