Stand Kemenag pada Pameran KIP 2025 di Jakarta. (Ist)
MONITOR, Jakarta – Kehadiran Kemenag dalam Pameran Keterbukaan Informasi Publik yang diselenggarakan selama tiga hari di Hotel Bidakara, Jakarta, mendapat apresiasi dari pengunjung. Berbagai kegiatan interaktif yang digelar di booth Kemenag dinilai mampu menghadirkan suasana meriah sekaligus mempererat kedekatan dengan masyarakat.
Amanda, peserta dari Kementerian Kebudayaan, menyampaikan kesan positifnya usai mengikuti kuis di booth Kemenag. “Kegiatannya sangat menyenangkan dan bagus, karena langsung dekat dengan masyarakat. Jadi terasa lebih hidup,” ujarnya. Kami (16/10/2025)
Hal senada juga disampaikan rekannya, Zukri, yang menilai Kemenag berhasil memberikan warna berbeda di tengah pameran.
Menurut Zukri, konsep yang dibawa Kemenag mampu menghadirkan nuansa segar dalam pameran. “Kemenag berhasil memberikan warna berbeda. Tidak hanya sekedar sosialisasi, tetapi juga membuat masyarakat ikut terlibat langsung,” katanya.
Apresiasi juga datang dari para peserta lain yaitu Nisa, perwakilan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Menurutnya, interaksi yang dibangun Kemenag membuat pengunjung betah.
“Booth Kemenag sangat interaktif, terutama dengan adanya Tepuk Sakinah. Itu membuat suasana jadi lebih hangat dan mengundang banyak partisipasi,” tuturnya.
Suasana semakin meriah dengan kehadiran Abdul Hakim dan Isa Kamil dari KUA Menteng yang sebelumnya sempat viral karena mempopulerkan Tepuk Sakinah. Kehadiran mereka menambah daya tarik tersendiri, sekaligus menguatkan citra Kemenag sebagai instansi yang dekat dengan masyarakat melalui pendekatan yang kreatif dan kekinian.
Tidak hanya menghibur, Tepuk Sakinah yang digemakan bersama pengunjung juga mendapat apresiasi luas dari masyarakat maupun instansi lain. Mereka menilai kegiatan ini mampu menghadirkan pengalaman berbeda, membuat pengunjung merasa terlibat langsung, serta merasakan kedekatan nyata dengan Kemenag.
Kemenag berhasil menghadirkan Tepuk Sakinah bukan sekadar sebagai gimmick hiburan, melainkan sebagai sarana yang penuh makna untuk membangun kedekatan dengan masyarakat. Melalui gerakan sederhana yang dikemas secara atraktif, Tepuk Sakinah mampu menyatukan pengunjung dalam suasana yang hangat, akrab, dan penuh keceriaan.
MONITOR, Jakarta - Bakamla RI menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) dari Delegasi Kedutaan Besar Inggris…
MONITOR, Jakarta - Tokoh agama sekaligus akademisi, Prof Dading Ishak, menegaskan pentingnya zakat sebagai salah…
MONITOR, Jakarta - Aktivis perempuan dari Sarinah Institute, Luky Sandra Amalia menyambut baik dukunga Ketua…
MONITOR, Kendari - Sekitar 1.500 siswa Madrasah Aliyah Negeri dan Swasta (MAN/MAS) di Kota Kendari…
MONITOR, Jakarta - Menjelang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Anggota Komisi IV DPR RI,…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Ahmad Irawan menanggapi putusan Mahkamah Konstitusi yang…