EKONOMI

Sosialisasi Simkopdes di Jembrana, Koperasi Desa Siap Jadi Wajah Modern Ekonomi Rakyat

MONITOR, Jakarta – Upaya mendorong Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) semakin modern dan berdaya saing terus digencarkan oleh Kementerian Koperasi dan Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Kementerian Koperasi.

Melalui kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih (KDKMP) bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Jembrana berkolaborasi memberikan pemahaman mendalam terkait transformasi digital koperasi melalui platform Simkopdes yakni Sistem Informasi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

Adapun pemahaman ini mulai dari materi panduan pengguna, pendaftaran akun, permohonan keagenan untuk produk Badan Usaha Milik Negara (BUMN), hingga permohonan pembiayaan.

Kegiatan yang berlangsung di PLUT KUMKM Jembrana ini diikuti oleh 51 perwakilan pengurus KDKMP. Para peserta mendapatkan materi terkait pendaftaran microsite KDKMP dan pembuatan profil akun resmi koperasi yang nantinya akan menjadi “wajah digital” koperasi desa di ruang publik.

Melalui Simkopdes, koperasi desa memiliki wadah resmi dari pemerintah untuk menampilkan legalitas, visi, misi, program, hingga produk unggulannya. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan transparansi, kredibilitas, serta memudahkan akses informasi bagi anggota dan calon mitra koperasi.

Plt. Direktur Utama LPDB, Krisdianto, menegaskan bahwa transformasi digital koperasi menjadi agenda penting yang saat ini terus diperkuat pemerintah melalui berbagai program, termasuk Simkopdes.

“Sosialisasi dan bimtek ini adalah bagian dari komitmen Kementerian Koperasi dan LPDB untuk menghadirkan koperasi desa yang lebih adaptif dengan perkembangan zaman. Melalui Simkopdes, KDKMP tidak hanya memiliki identitas resmi secara online, tetapi juga dapat terhubung dengan ekosistem digital nasional. Kami berharap dari Bali, semangat digitalisasi koperasi desa bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain di seluruh Indonesia,” ungkap Krisdianto.

Lebih lanjut, Krisdianto menambahkan bahwa Simkopdes dapat digunakan koperasi desa untuk mempermudah promosi produk, memperluas jaringan kemitraan, hingga menjadi syarat terhubung dengan berbagai program pemerintah maupun swasta, termasuk akses pembiayaan.

Kegiatan sosialisasi dan bimtek ini juga menjadi wujud nyata sinergi antara Kementerian Koperasi, Pemerintah Daerah, dan LPDB dalam meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pengurus koperasi desa agar lebih profesional, transparan, dan siap menghadapi tantangan ekonomi modern.

“Dengan semakin intensifnya sosialisasi Simkopdes ke berbagai daerah, LPDB berharap Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih dapat tumbuh menjadi motor penggerak ekonomi rakyat berbasis desa yang kuat, mandiri, dan modern,” tutup Krisdianto.

Recent Posts

Fahri Hamzah Dorong Penguatan Trias Politica demi Demokrasi Sehat

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Fahri Hamzah mengatakan, Partai…

7 menit yang lalu

Aksi Nyata Kemenag Bireuen, 7 Ton Beras Sasar Korban Banjir

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bireuen telah mendistribusikan bantuan kemanusiaan berupa sekitar 7…

2 jam yang lalu

Insentif Guru Honorer Naik, DPR: Tenaga Administratif Tidak Boleh Ditinggalkan

MONITOR, Jakarta - Guru honorer patut menyambut gembira rencana kenaikan insentif sebesar Rp100 ribu per…

5 jam yang lalu

ASN Kemenag Gotong Royong Pulihkan Masjid Pante Baro Pasca Banjir

MONITOR, Jakarta - Tim gabungan dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh dan Kemenag Kabupaten Bireuen…

6 jam yang lalu

Polda Banten Kirim 100 Personel Brimob untuk Misi Kemanusiaan di Aceh

MONITOR, Jakarta - Kapolda Banten, Irjen Pol Hengki, resmi melepas 100 personel Satbrimob untuk menjalankan…

9 jam yang lalu

Gebang Mekar jadi Model Nasional KNMP, Prof Rokhmin harap Struktur Ekonomi Nelayan Menguat

MONITOR, Cirebon - Desa Gebang Mekar, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat bakal dijadikan sebagai…

10 jam yang lalu