BERITA

DPD Kosgoro Nilai Tindakan Pemkot Bogor Terlalu Berlebihan pada GMNI

MONITOR, Jakarta – Dalam menyikapi unjuk rasa mahasiswa yang berujung vandalisme, Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Mahasiswa Kosgoro Kota Bogor meminta Pemerintah Kota Bogor untuk mengutamakan dialog dalam menyelesaikan masalah ini.

Ketua DPD Gema Kosgoro Kota Bogor, Ajid Letno menilai pernyataan Kabag Hukum dan HAM telah mengusik suasana tentram kedamaian kota bogor.

“Bahwa menyikapi unjuk rasa, penting bagi pemerintah untuk menemukan keseimbangan antara menjaga ketertiban dan menghormati hak warga negara untuk menyampaikan aspirasi,” ucap Ajid Letno, Minggu (24/8/2025).

Ketua DPD Gema Kosgoro Kota Bogor juga menyayangkan tindakan represif aparat kepolisian saat mengawal aksi unjuk rasa yang di lakukan oleh Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).

Dalam hal ini, DPD Gema Kosgoro Kota Bogor meminta Pemkot Bogor untuk:

  1. Mengutamakan Dialog terlebih dahulu untuk mencari solusi dan komunikasi dengan mahasiswa atau organisasi masyarakat sipil terkait.
  2. Menjaga Keseimbangan dalam menjaga ketertiban dan menghormati hak warga negara untuk menyampaikan aspirasi.
  3. Menghindari Tindakan Represif yang dapat memperburuk situasi dan memicu konflik lebih lanjut.

“Jadi mendahulukan komunikasi itu penting dalam hal apapun, apalagi aparat dengan rakyat.” tutup Ajid Letno.

Recent Posts

Minat Pendidikan Vokasi Tinggi, Kemenperin Buka Kelas Baru

MONITOR, Jakarta - Industri manufaktur merupakan kontributor utama terhadap perekonomian nasional. Agar mampu menjaga kinerja…

57 menit yang lalu

50 Mahasiswa PTIQ Gelar KKM Internasional di Malaysia, Ini Programnya

MONITOR, Jakarta - Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Universitas PTIQ Jakarta menggelar program Kuliah…

2 jam yang lalu

PKS Dukung Presiden Reshufle Menteri dan Wakil Menteri Bermasalah

MONITOR, Jakarta - Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP) PKS, Mulyanto, minta Presiden Prabowo mengevaluasi kinerja…

4 jam yang lalu

Pamong Budaya Kemenag Diajak Manfaatkan Dana Indonesiana 2025

MONITOR, Jakarta - Direktur Sarana dan Prasarana Kebudayaan Kementerian Kebudayaan, Feri Arlius, mengajak pamong budaya…

5 jam yang lalu

JPPI Nilai MBG Masih Bebani dan Gerogoti Anggaran Pendidikan

MONITOR, Jakarta - Dana program Makan Bergizi Gratis (MBG) dalam RAPBN 2026 yang mencapai Rp.…

5 jam yang lalu

Sudah Ada KMP, DPR Sebut Polri Tak Perlu Lagi Dilibatkan di Penyaluran Beras SPHP

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman meminta Pemerintah memanfaatkan…

5 jam yang lalu