Kabar Haji

115.381 Jemaah Reguler Lunasi Biaya Haji 2025

MONITOR, Jakarta – Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1446 H/2025 M memasuki hari kesembilan. Sampai penutupan sore ini, lebih dari 57 % kuota haji Indonesia sudah terisi.

Indonesia tahun ini mendapat 221.000 kuota, terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus. Kuota jemaah haji reguler terdiri atas: 190.897 kuota jemaah haji reguler yang berhak lunas sesuai urutan porsi; 10.166 jemaah haji reguler prioritas lanjut usia; 685 kuota pembimbing ibadah; dan 1.572 kuota petugas haji daerah.

“Sistem Komputerisasi Haji Terpadu atau Siskohat Kemenag mencatat, hari ini ada 6.596 jemaah reguler yang melunasi biaya haji,” terang Direktur Layanan Haji dalam Negeri Muhammad Zain di Jakarta, Rabu (26/2/2025).

Proses pelunasan Bipih dibuka pada 14 Februari 2025. Kemenag telah merilis daftar nama jemaah haji reguler yang masuk alokasi kuota tahun 1446 H/2025 M. Ada dua kriteria jemaah haji reguler yang masuk dalam alokasi kuota haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi. Pertama, jemaah haji masuk alokasi kuota keberangkatan pada musim haji tahun berjalan. Kedua, prioritas jemaah haji reguler lanjut usia.

“Total yang sudah melunasi sampai dengan hari ini, 115.381 jemaah haji reguler, terdiri atas: 112.913 jemaah berhak lunas sesuai urutan nomor porsi dan 2.468 jemaah lanjut usia prioritas,” sebut Muhammad Zain.

Menurut Muhammad Zain, proses pelunasan hingga sore ini berjalan lancar. Rata-rata kuota per provinsi sudah terisi di atas 50%, bahkan ada yang sudah lebih 70%. Hanya enam provinsi yang masih di kisaran 40 – 50%, yaitu: Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Maluku, dan Gorontalo.

“Tiga Provinsi dengan kuota jemaah terbasar, semua sudah terisi lebih dari 50%, yaitu: Jawa Barat 59,60%, Jawa Tengah 63,77%, dan Jawa Timur 57,97%,” papar Muhammad Zain.

Masa pelunasan Bipih Reguler 1446 H akan berlangsung hingga 14 Maret 2025. Artinya, masih ada 12 hari kerja hingga akhir masa pelunasan.

“Saya mengimbau jemaah yang berhak melakukan pelunasan untuk segera melunasi biaya haji dengan terlebih dahulu melakukan proses pemeriksaan guna memenuhi kriteria istithaah kesehatan,” tutur Muhammad Zain.

“Jemaah yang sudah melunasi, juga perlu tetap menjaga kesehatannya sehingga siap berangkat ke Tanah Suci sesuai jadwal yang akan ditetapkan,” sambungnya.

Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag telah menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H. Jemaah haji Indonesia dijadwalkan akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025. Sehari berikutnya, jemaah haji reguler asal Indonesia secara bertahap akan mulai diberangkatkan ke Tanah Suci dari embarkasi masing-masing.

Recent Posts

HIQMA UIN Jakarta Wisuda Perdana Tahfidz Al-Quran, Menag Minta dapat Prioritas Beasiswa

MONITOR, Jakarta - HIQMA Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar Wisuda Tahfiz Al-Qur’an.…

6 jam yang lalu

Menuju Kota Pesisir Masa Depan, Prof Rokhmin dorong Gresik terapkan Agro-Maritim berkelanjutan

MONITOR, Gresik - Anggota DPR RI 2024–2029, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS, menyampaikan pandangan…

9 jam yang lalu

Mentan Amran Sebut Pertanian Solusi Selesaikan Kemiskinan Ekstrem di Jember

MONITOR, Jatim - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa sektor pertanian merupakan solusi…

9 jam yang lalu

Puncak Dies Natalis ke-59 Universitas Pancasila

MONITOR, Jakarta - Universitas Pancasila (UP) menggelar Acara Puncak Dies Natalis ke-59 dengan semangat kebersamaan…

10 jam yang lalu

MRC 2025 Diikuti 616 Tim, Kemenag Pastikan Madrasah Siap Bersaing

MONITOR, Bogor - Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa untuk menciptakan inovasi teknologi…

13 jam yang lalu

Kemenperin Pacu Penguatan Keselamatan Industri Kimia melalui Konsorsium Indonesia-Jepang

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian kembali memperkuat komitmennya dalam penerapan Smart Industrial Safety (SIS) melalui…

14 jam yang lalu