Penahanan Sekjen PDIP Hasto Kristianto oleh KPK, (foto: ist)
MONITOR, Jakarta – Peneliti Studi Anti Korupsi (LSAK), Ahmad A Hariri menilai Penahanan Sekjen PDIP Hasto Kristianto oleh KPK menunjukkan lembaga ini telah kembali pada marwah jati dirinya. Ketegasan yang ditunjukkan pimpinan KPK dengan penahanan ini patut diapresiasi.
“Sebab penahan tokoh besar dari partai besar ini tentu tidak semulus dari apa yang tergambar di media. Tapi dengan due process of law dan tanpa kegaduhan, KPK telah menunjukkan tugas penegakkan hukum dengan tetap independen,” kata Hariri kepada media, (21/2/2025..
Tugas dan wewenang KPK yang bersifat independen dalam penegakkan hukum adalah modal kuat pimpinan KPK untuk menindak siapapun tanpa pandang bulu. Meski dalam undang-undang, hal itu hanya frasa dalam pasal, namun selama terpenuhi minimum dua alat bukti yang cukup tak boleh ada yang menghalangi KPK.
“Sikap tegas KPK ini tentu akan meningkatkan kepercayaan publik. Pun KPK tak boleh menyia-nyiakan kepercayaan ini sebab masih banyak kasus-kasu besar yang belum terselesaikan,” Imbuhnya.
Seperti kasus DJKA, dana CSR BI, hingga soal kuota haji harus jadi prioritas. “PR ke depan, KPK harus punya deathline agar PR-PR kasus yang jadi carry over priode sebelumnya harus segera dituntaskan,” pungkas Hariri.
MONITOR, Jakarta - Indonesia menatap masa depan pangan dengan optimisme. Berbagai capaian sektor pertanian di…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) bersama Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) membahas langkah-langkah…
MONITOR, Jakarta - PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata), anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia…
MONITOR, Kendari - Gelaran Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Al-Hadits (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025…
MONITOR, Kediri Kementerian Agama melalui Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma) Sekretariat Jenderal,…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta menyampaikan apresiasi terhadap tercapainya kesepakatan…