BUMN

Pertamina Gandeng USAID Lakukan Studi CCS dan CCUS di Houston AS

MONITOR, Jakarta – PT Pertamina (Persero) menggandeng USAID (United States Agency for International Development) meningkatkan pemahaman teknologi Carbon Capture and Storage (CCS) dan Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS), melalui studi benchmarking ke beberapa perusahaan migas di Houston, Amerika Serikat. 

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan, pada kegiatan benchmark ini, Pertamina meningkatkan pemahaman sekaligus membangun kolaborasi internasional dalam mengembangkan teknologi CCS dan CCUS di Indonesia. “Penerapan teknologi CCS/CCUS merupakan salah satu komitmen Pertamina dalam dekarbonisasi, untuk mengurangi emisi sekaligus solusi energi berkelanjutan, dan mendukung pencapaian swasembada energi sebagaimana dicanangkan Pemerintah,” ujar Fadjar. 

Pertamina dan USAID telah melakukan kolaborasi dalam pendampingan teknis penerapan teknologi CCS/CCUS secara komersil sejak tahun 2023. Kerja sama ini dipertajam dengan melakukan benchmarking dengan para pelaku bisnis CCS/CCUS di Amerika Serikat. “Kerja sama ini diharapkan akan lebih luas mencakup pemahaman tentang kerangka regulasi, potensi pasar, teknologi mutakhir serta dukungan finansial sehingga penerapan CCS dan CCUS di Indonesia bisa efektif dan menjadi bisnis yang menjanjikan di masa depan,” imbuh Fadjar.

Selama kegiatan business best practice di Houston, imbuh Fadjar, Pertamina berinteraksi langsung dengan para pemimpin industri CCS/CCUS di Amerika Serikat dan berdiskusi banyak hal. Seperti dalam kunjungan ke ExxonMobil, yang mengakuisisi Denbury Inc., sebuah perusahaan pengembang yang berpengalaman dalam bidang CCS/CCUS solutions dan enhanced oil recovery. 

Pertamina juga melakukan sharing session di Drilling Support Center dan Pipeline Control Center milik Chevron. Pertamina dan USAID juga menghadiri knowledge-sharing sessions di kantor Occidental Petroleum (Oxy), sebuah perusahaan energi yang mengembangkan teknologi dan pendekatan baru untuk mencapai net-zero fuel solution. Delegasi juga melakukan pertemuan dengan perwakilan dari Rice University’s Baker Institute for Public Policy, dan The Center for Carbon Management in Energy (CCME) dari University of Houston.

Retno Setianingsih, Senior Energy Program Specialist USAID/Indonesia mengatakan, Amerika Serikat mendukung Pemerintah Indonesia dalam memperluas layanan energi yang andal dan adil untuk memajukan pembangunan berkelanjutan dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif. “Sebagai bagian dari komitmen ini, USAID telah memberikan pendampingan teknis untuk membantu Indonesia bertransisi menuju ekonomi rendah karbon,” ujar Retno.

Sementara itu, Stella Octaviani Bustan, Sr Expert Investor Relations di PT Pertamina (Persero) yang merupakan salah satu peserta benchmark, menambahkan bahwa kegiatan business best practice ini dapat memperkuat wawasan, kapasitas teknis dan keahlian Pertamina khususnya terkait implementasi CCUS. 

“Upaya mencapai keberlanjutan memerlukan kerja sama dengan banyak pihak, dan kami sangat berterima kasih kepada USAID atas dukungan dan kerja sama yang sangat membantu kami mewujudkan transisi energi dengan menerapkan solusi rendah karbon dan mencapai tujuan keberlanjutan yang lebih luas,” ujar Stella.

Recent Posts

Pertamina Dukung Inklusi, Kembangkan UMKM Perempuan Lewat Program PFpreneur

MONITOR, Jakarta – Komitmen untuk mengembangkan kewirausahaan perempuan demi menggerakkan perekonomian nasional, PT Pertamina (Persero)…

3 jam yang lalu

Bakamla Gelar Latihan Kesiapan Tugas di Perairan Timur Indonesia

MONITOR, Maluku - Bakamla RI melaksanakan Latihan Kesiapan Tugas Tingkat 1 dan 2 yang diikuti…

4 jam yang lalu

Menperin Bertemu Menteri PPN, Sepakati Manufaktur Jadi Leading Sector Pembangunan Ekonomi

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan pertemuan dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas Prof.…

6 jam yang lalu

MU Resmi Kontrak Pelatih Baru, Van Nistelrooy: Saya Termotivasi untuk Tinggal

MONITOR, Jakarta - Klub Premier League Manchester United dilaporkan telah mencapai kesepakatan dengan Ruben Amorim…

11 jam yang lalu

Pengamat Puji DPR Karena Minta Menteri HAM Realistis

MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI yang mengingatkan Menteri HAM Natalius Pigai untuk realistis terkait…

13 jam yang lalu

Di Forum 43 Negara, Menag Dorong Tatanan Baru Pengelolaan Zakat dan Wakaf

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) bersama Bank Indonesia menggelar Konferensi dan Pertemuan Tahunan World…

13 jam yang lalu