HUMANIORA

Hadiri Haul Pesantren Buntet Cirebon, Prof Rokhmin: Umat Islam itu Is The Best

MONITOR, Cirebon – Pondok Pesantren Nadwatul Banan Buntet Cirebon menyelenggarakan Haul sekaligus Silaturahmi Alumni yang digelar di Masjid Jami Pondok Buntet Pesantren, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada Sabtu (3/8/ 2024).

Sejumlah tokoh hadir dalam acara tersebut diantaranya Ketua Umum Dulur Cirebonan yang juga anggota DPR RI Dapil Cirebon Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS dan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera), Ahmad Syaikhu. 

Dalam kesempatan tersebut, Prof. Rokhmin Dahuri mengatakan bahwa pesantren memiliki peran penting dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggul. Untuk itu ia mengajak bermuhasabah, bahwa Umat Islam itu the best umat, sebaik-baiknya umat seraya mengutip firman Allah dalam Surat Ali Imran ayat 110 yang artinya “Kamu (umat Islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah.”

Berangkat dari firman Allah tersebut diatas, Menteri Kelautan dan Perikanan era cabinet gotong royong itu menegaskan, seharusnya implikasi dari firman Allah umat terbaik itu kita bisa menggapai bukan hanya di dunia tapi juga kebaikan di akhirat 

“Harusnya implikasi statemen dari Allah bahwa umat yang terbaik pada Surat Al Baqarah ayat 201 disebut juga dengan doa Sapu Jagat, “Rabbana, atina fid dunya hasanah, wa fil akhirati hasanah, wa qina adzaban nar.”: (Tuhan kami, berikan kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka),” ujar Rokhmin Dahuri.

Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University itu menceritakan sejarah dan fakta empiris membuktikan, bahwa bangsa yang maju, makmur, dan berdaulat sejak masa Kejayaan Romawi, Era Keemasan Umat Islam (Fathu Makkah 645 M – berakhirnya Khilafah Utsmaniyah Turki 1924 M) hingga hegemoni Kapitalisme (1924 M – sekarang).

“Mereka yang memiliki SDM berkualitas yang mampu menguasai, menghasilkan, dan menerapkan hasil riset (inovasi IPTEKS) dalam segenap aspek kehidupan bangsa-nya,” tegasnya.

Lalu, Prof. Rokhmin Dahuri mengajak umat Islam mewujudkan SDM Unggul untuk mengejar ketertinggalan bangsa dimana menurutnya saat ini Indonesia masih banyak tertinggal dalam beberapa bidang dari negara lain termasuk negara Kawasan Asia Tenggara (Asean). Penyebab ketertinggalan tersebut menurut Prof Rokhmin disebabkan oleh faktor internal dan eksternal.

“Faktor Internal ini adalah faktor dari diri kita sendiri sebagai bangsa belum ada Road Map atau peta jalan Pembangunan Nasional yang Komprehensif, Tepat, dan Benar yang dilaksanakan secara berkesinambungan. Kemudian kualitas SDM (knowledge, skills, expertise, dan etos kerja) relatif rendah,” tegas Dosen Kehormatan Mokpo National University Korea Selatan itu.

Recent Posts

Kemenag Targetkan 50 Persen PTKIN Terakreditasi Unggul

MONITOR, Jakarta - Saat ini ada 17 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang meraih…

2 jam yang lalu

Virgin Australia Airlines, Maskapai Internasional Pertama yang Gunakan SAF Pertamina

MONITOR, Bali - PT Pertamina Patra Niaga terus memperluas distribusi Sustainable Aviation Fuel (SAF) ke…

9 jam yang lalu

Pertamina dan Airbus Jajaki Kerja Sama Pengembangan SAF di Indonesia

MONITOR, Bali - Konsisten dalam mengembangkan bisnis energi hijau, PT Pertamina (Persero) membangun kerja sama…

9 jam yang lalu

DPR Fasiltasi Korban Bullying Binus Simprug, Pengamat: Komit Kawal Keadilan

MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI yang memfasilitasi siswa korban dugaan aksi bullying di SMA…

10 jam yang lalu

Soroti Perkelahian Geng ART WNI di Singapura, DPR Minta Pemerintah Bentuk Forum Dukungan Bagi PMI

MONITOR, Jakarta - Dua kelompok Pekerja Migran Indonesia (PMI) bertengkar dan membuat keributan hingga dikenakan…

11 jam yang lalu

DPR Dorong Polisi Cari Fakta Sesungguhnya di Kasus Bullying Binus Simprug

MONITOR, Jakarta - Kasus bullying di SMA Binus Simprug, Jakarta Selatan, memasuki babak baru ketika…

11 jam yang lalu