Kabar Haji

Apresiasi Layanan, Jemaah Haji: Nyaman dan Memuaskan

MONITOR, Jakarta – Amelda Kristyanto (46), salah satu jemaah haji 2024 asal kota Palembang memberikan apresiasi terhadap pelayanan jemaah haji yang ia rasakan. Hal sama dirasaoan suami Amelda, Febriansyah (47).

Keduanya merasa takjub dengan kecepatan pelayanan petugas, mulai saat baru mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah melalui proses imigrasi hingga sajian makanan yang menurutnya selalu enak.

“Kami merasa takjub dengan layanan imigrasi yang menurut kami cepat sekali, tidak perlu berlama-lama menunggu dan antri, hal ini sangat membantu kami sebagai jemaah,” ungkap Febriansyah saat ditemui Tim Media Center Haji (MCH) di Area Masjid Nabawi, Minggu (26/5/2024)

Febriansyah awalnya sempat mengira bahwa proses imigrasi di bandara akan berlangsung lama, mengingat embarkasi Palembang belum mendapat fasilitas “fast track” (jalur cepat). Namun, ternyata prosesnya juga cepat. “Ini sangat penting juga diketahui masyarakat, agar jemaah tidak perlu merasa khawatir untuk melewati proses imigrasi,” katanya.

Sang istri, Amelda, juga mengaku sempat was-was akan layanan selama beribadah di Tanah Suci. Dia awalnya khawatir makanannya tidak enak ataupun kekurangan. Sehingga ia menyiapkan berbagai makanan khas daerah sebagai bekal yang dibawanya.

“Saya bawa pempek, rendang dan bermacam sambal khas Palembang, hampir saja sekalian saya mau bawa krupuk kemplang asli Palembang. Tetapi rupanya sampai beberapa hari ini bekal yang dibawa belum kami makan. Karena semua makanan yang disajikan enak, termasuk buahannya juga enak dan menggugah selera,” ungkapnya.

“Alhamdulillah kami merasa sangat nyaman dan puas dengan layanan haji, termasuk para petugasnya yang selalu sigap merespons,” ungkap pasangan yang kesehariannya bekerja di salah satu instansi pemerintahan yang sama.

Apresiasi juga disampaikan jemaah asal embarkasi Solo, Sri Mursih saat ditemui Tim MCH di lobi hotel tempatnya menginap. Ia mengaku mendapatkan layanan yang baik dari para petugas dan merasa terbantu oleh petugas.

“Termasuk makanannya semua enak, menunya cocok di lidah, seperti makanan di Indonesia,”ujarnya.

“Makanannya berlimpah, belum abis dimakan, sudah datang lagi makanannya,” tutup Sri.

Recent Posts

Haji 2025, Senyum Jemaah Menjadi Energi Petugas di Bandara Madinah

MONITOR, Jakarta - Siang itu, panas begitu terik menyengat di Madinah, tidak ada hembusan angin.…

2 jam yang lalu

Menag: Selamat atas Terpilihnya Paus Leo XIV, Pemimpin Tertinggi Umat Katolik Dunia

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengucapkan selamat atas terpilihnya Kardinal Robert Francis Prevost…

3 jam yang lalu

Pdt Gomar Gultom: Selamat atas Hadirnya Paus Leo XIV

MONITOR, Jakarta - Ketua Majelis Pertimbangan PGI, Pdt Gomar Gultom menyampaikan selamat kepada umat Katolik…

3 jam yang lalu

Lima Koperasi Desa Merah Putih Terbentuk di Sambas, LPDB Perkuat Ekonomi Desa

MONITOR, Jakarta - Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat koperasi sebagai…

4 jam yang lalu

ACMI dan Continuum Kerjasama Bentuk Aliansi Strategis untuk Memajukan Pencetakan 3D Logam

MONITOR, Jakarta - Dalam perkembangan penting bagi sektor manufaktur Asia Tenggara, Continuum sebagai perusahaan terkemuka…

5 jam yang lalu

Kemenperin Terus Dorong Indonesia Jadi Pemain Utama dalam Industri Halal Global

MONITOR, Jakarta - Kementerian  Perindustrian terus  mengintensifkan upayanya dalam  memperkuat  ekosistem  industri  halal  nasional  guna …

6 jam yang lalu