POLITIK

Kapolda Jateng Diisukan Maju Pilgub, IPW: Kalau Benar Harus Mundur dari Jabatannya

MONITOR – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol ahmad Luthfi diisukan bakal maju di Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) Jawa Tengah 2024. Terkait hal tersebut, Ketua Indonesia Police Wacth (IPW) Sugeng Teguh Santoso mengatakan, jika benar maka Ahmad Luthfi harus lepas jabatannya sebagai Kapolda Jateng atau lebih baik pensiun dini.

“Kalau memang Ahmad Lutfhi ikut Pilkada Jateng 2024, maka dia harus mundur dari jabatannya sebagai kapolda Jateng atau lebih tepat dia pensiun dini,” kata Sugeng Kamis (9/5/2024).

Sugeng menyebutkan, pejabat Polri siapapun itu tidak boleh terlibat politik apalagi maju ikut pilkada dalam kondisi aktif tentu tidak diperbolehkan.


“pejabat Polri siapapun itu tidak boleh terlibat politik apalagi maju ikut pilkada dalam kondisi aktif tentu tidak diperbolehkan,” ujarnya.

Recent Posts

Dirjen PHU: 128 Ribu Jemaah Haji Reguler 2024 Dapat Layanan Fast Track

MONITOR, Jakarta - Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief dan jajaran…

38 menit yang lalu

Kemenag Dukung Literasi Keuangan OJK Melalui TOT Guru Madrasah

MONITOR, Jakarta - Kemenag mengikutsertakan lebih dari 100 Guru Madrasah Ibtidaiyah dalam Training of Trainer…

3 jam yang lalu

Sepekan Pemberangkatan Jemaah Haji, 47,5% Penerbangan Garuda Alami Keterlambatan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama melakukan evaluasi satu pekan penerbangan jemaah haji Indonesia ke Tanah…

5 jam yang lalu

Bertahap, Jemaah Haji Diberangkatkan dari Madinah ke Makkah untuk Umrah Wajib

MONITOR, Jakarta - Jemaah haji Indonesia gelombang pertama yang sudah berada di Madinah selama 9…

6 jam yang lalu

Kolaborasi Itjen – BPJPH Perkuat Manajemen Risiko Sertifikasi Halal

MONITOR, Jakarta - Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) berkolaborasi dengan Inspektorat Jenderal Kementerian Agama…

6 jam yang lalu

Penguatan Kerjasama 3 Perguruan Tinggi Terkenal di NTB

MONITOR, NTB - Akademi Bisnis Lombok AKBIL, Sekolah Tinggi Ekonomi Syari'ah Harapan Bima Nusa Tenggara…

6 jam yang lalu