BERITA

Peringati May Day, PJN Soroti Banyaknya Gaji Buruh yang Belum Layak

MONITOR, Jakarta – Semangat Hari Buruh yang Diperingati setiap tanggal 1 Mei sebagai May Day atau hari buruh se-dunia. Refleksi dan evaluasi terhadap kondisi para pekerja serta kebijakan terkait ketenagakerjaan menjadi penting dilakukan pada momentum ini.

Hari Buruh menjadi momentum untuk merenungkan keadilan, kesejahteraan dan keberkahan dalam bekerja, Beberapa persoalan yang dihadapi jutaan buruh di Indonesia saat ini yaitu terkait kesejahteraan buruh, sistem kontrak dan outsourcing, PHK, serta ketidakberpihakan pemerintah kepada buruh.

Ketua Umum Koordinator Nasional Pergerakan Jiwa Nusantara (PJN) Leni Rodiah mengatakan, di momentum May Day 2024 ini, pihaknya mendorong pemerintah untuk memperhatikan kesejahteraan buruh.

Menurut Leni, masih ada sebagian buruh di Indonesia yang mendapatkan gaji belum layak. Karena itu, kesejahteraan buruh perlu ditingkatkan. “Kami mendorong pemerintah untuk memperhatikan kesejahteraan buruh misalnya soal gaji buruh.

Dengan naiknya segala harga kebutuhan rumah tangga dan kebutuhan harian, menjadikan gaji buruh saja belum tentu cukup untuk menghidupi satu keluarga,” kata Leni dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/5/2024).

Leni menuturkan, selain gajinya yang tidak layak, buruh juga kerap menghadapi persoalan kebijakan atau aturan perusahan yang tidak berpihak kepada pekerja lokal. Misalnya, pekerja lokal di perusahaan tertentu yang diperlakukan berbeda dengan pekerja asing. “Ini selalu menjadi PR setiap tahun di setiap tuntutan peringatan hari buruh,” ujarnya.

Leni berharap, di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka lima tahun ke depan, persoalan tersebut bisa terurai. Harus ada kabar bahagia untuk jutaan buruh Indonesia. “Harus ada kabar bahagia. Selamat memperingati hari buruh 1 Mei 2024. Semoga hak-hak buruh selalu terpenuhi,” pungkasnya.

Recent Posts

PT Jasamarga Transjawa Tol Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim

MONITOR, Bekasi - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menggelar kegiatan Doa Bersama dan Santunan Anak…

5 jam yang lalu

KKP Pastikan Produk Perikanan Penuhi Standar Mutu Ekspor AS

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meyakinkan otoritas Amerika Serikat terkait mutu dan…

6 jam yang lalu

Gubernur Bengkulu di OTT, DPR: KPK Jangan Jadi Alat Politik Jelang Pilkada

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan menyoroti kasus penangkapan Gubernur Bengkulu…

7 jam yang lalu

Puan: Guru Pahlawan Penjaga Nyala Pelita Masa Depan Bangsa

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024…

9 jam yang lalu

Dana Bergulir Tingkatkan Usaha Anggota Koperasi di Majalengka

MONITOR, Jakarta - Koperasi sebagai tonggak pemberdayaan masyarakat, telah membuktikan bahwa ekonomi yang kuat dapat…

11 jam yang lalu

Menteri Yandri Kaget Lihat Jalan Kabupaten Serang Rusak Parah, Respon Menteri PU Cepat

MONITOR, Banten - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengaku kaget…

11 jam yang lalu