Jumat, 22 November, 2024

33 Direktur Teknik Asprov PSSI Mengikuti Workshop dari FIFA di Jakarta

MONITOR, Jakarta – PSSI kembali melakukan inovasi dan terobosan, kali ini melalui Departemen Teknik PSSI, menggelar workshop untuk Direktur Teknik Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI, lewat acara bertajuk, FIFA Talent Development Scheme atau FIFA TDS Workshop di Jakarta. Acara tersebut dimulai tanggal 29 April hingga 3 Mei 2024 untuk gelombang pertama dan tanggal 5 Mei sampai 9 Mei 2024 untuk gelombang kedua.

Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria hadir membuka kegiatan tersebut. Hadir pula tentunya, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri yang juga pelatih tim U-20 Indonesia, bersama dengan Bima Sakti, Eko Purdjianto dan Sahari Gultom serta Yeyen Tumena.

Sementara itu perwakilan dari FIFA ada Richard Allen (FIFA High Performance Specialist) dan Jose Ariston Caslib Padre (FIFA Technical Regional Consultant for South East Asia Area). Ini adalah kali keduanya PSSI mengadakan kegiatan serupa, sebelumnya sudah berlangsung di tanggal 7 hingga 9 Februari 2023.

“PSSI kali ini sesuai dengan arahan dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali melakukan terobosan dalam hal pembinaan usia dini, melalui FIFA Talent Development Scheme atau FIFA TDS workshop, untuk kali keduanya PSSI mengadakan workshop bagi para Direktur Teknik yang ada di seluruh Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI,” buka Tisha.

- Advertisement -

Kegiatan ini dihadiri oleh 33 peserta dari seluruh anggota Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI yang ada di Indonesia, dengan kegiatan teori dan praktek. Untuk hari ini, Senin (29/4) materinya mengenai identifikasi talenta, review tim nasional usia muda, lalu berlanjut ke praktek di lapangan mengenai latihan mengidentifikasi talenta dalam latihan sesi U-14 dan U-16.

“Melalui Departemen Teknik, yang dipimpin oleh coach Indra Sjafri, bersama seluruh staf Departemen Teknik, PSSI mengumpulkan Direktur-direktur Teknik dari seluruh Asosiasi Provinsi yang ada di PSSI. Total ada 33 peserta yang datang, dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia, tujuannya hari ini adalah PSSI berfokus untuk melakukan program identifikasi talenta,” sambungnya.

Program identifikasi talenta atau identifikasi bakat ini menurut Tisha, berfokus untuk rencana jangka panjang PSSI menuju milestone di Piala Dunia 2034. “Harapannya, ke depan bisa didapat dan diidentifikasi pendataan base yang baik dan juga pelatihan-pelatihan yang khusus identifikasi-identifikasi talenta usia muda yang lebih berfokus pada kualitas, di setiap Asosiasi Provinsi di PSSI,” ungkapnya.

33 Peserta Workshop Dirtek Asprov PSSI:

1. Ridwan Salam – Aceh
2. M Ridwan Saragih – Sumatera Utara
3. John Arwandi – Sumatera Barat
4. Hendri Munar – Jambi
5. Herdana – Kep. Riau
6. Philep Hansen Maramis – Riau
7. Gaguk Setia – Bangka Belitung
8. Edhamizi – Bengkulu
9. Dili Arissandi – Lampung
10. Amirul Mukminin – Sumatera Selatan
11. Selamet Ardiyansyah – Banten
12. Mahruzar Nasution – DKI Jakarta
13. Tia Darti – Jawa Barat
14. Khusnul Yaqien – Jawa Tengah
15. Geovani Akbar – Yogyakarta
16. David Agus Prianto – Jawa Timur
17. Kadek Suwartama – Bali
18. Lahmuddin – Nusa Tenggara Barat
19. Piter Arnol Fomeni, S.Sos – Nusa Tenggara Timur
20. Jefridin Anwar – Kalimantan Barat
21. Ibramsyah – Kalimantan Utara
22. A Eko Tamamie Haryu – Kalimantan Tengah
23. Sultan Samma – Kalimantan Timur
24. I Wayan Swarka Hendrajaya – Sulawesi Utara
25. Syaiful Yahya – Gorontalo
26. Muhammad Agusman – Sulawesi Tengah
27. Haeruddin – Sulawesi Barat
28. Jasman Harun – Sulawesi Tenggara
29. Usman Halik – Sulawesi Selatan
30. Abdul Gafar Lestaluhu – Maluku
31. Safrudin Abd Rasid – Maluku Utara
32. Marthen Tao – Papua Barat
33. Pahala Tua Hutajulu – Papua

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER