MONITOR, Jakarta – Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menegaskan, kemajuan di bidang teknologi akan selalu beriringan dengan perkembangan dunia perekonomian. Salah satunya melalui ekonomi digital yang terus menjadi fokus pemerintah. Hal ini disampaikan Wamendag Jerry saat memberikan sambutan pada Konferensi Internasional tentang Regulasi Teknologi di Asia yang diselenggarakan Universitas Pelita Harapan (UPH) di Tangerang, Banten, Kamis (7/3).
“Berbagai inovasi penggunaan teknologi telah terlihat di berbagai bidang seperti keuangan, pertanian, perdagangan, hingga peningkatan kinerja pemerintah dalam pelayanan publik,” ungkap Wamendag Jerry. Wamendag Jerry menerangkan, perdagangan Indonesia yang menorehkan surplus secara konsisten juga tidak lepas dari upaya Kementerian Perdagangan untuk selalu berusaha memanfaatkan teknologi sebaik mungkin.
Menurutnya, kemajuan teknologi merupakan sesuatu yang tidak terhindarkan. Pemerintah selalu berupaya membuat mekanisme atau regulasi yang jelas agar penggunaan teknologi itu tidak justru merugikan. “Pengaturan teknologi harus melibatkan keseimbangan antara mendorong inovasi dan menjamin penggunaan yang etis, aman, dan akuntabel,” ujar Wamendag Jerry.
Wamendag Jerry menambahkan, salah satu tantangan yang dihadapi para pembuat kebijakan dalam mengeluarkan regulasi adalah kesenjangan digital yang lebar mengingat kondisi geografis, berbagai perkembangan masyarakat, dan permasalahan antara perkotaan dan pinggiran kota. “Proses membuat regulasi yang baik harus mempertimbangkan berbagai sisi, agar inovasi digital benar-benar membawa dampak positif yang luas,” jelasnya.
Aset kripto, lanjut Wamendag Jerry, merupakan salah satu contoh produk ekonomi digital yang potensial. Kementerian Perdagangan melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) secara strategis terus menyempurnakan, sekaligus mendorong upaya pengembangan Ekonomi Digital Indonesia. Selain itu, Kementerian Perdagangan juga terus memperluas upaya digitalisasi pasar, salah satunya dari sisi cara pembayaran.
“Dengan memperbanyak pembayaran secara digital di pasar, kita juga mengupayakan peningkatan inklusi keuangan. Misal, melalui pencatatan cashflow yang lebih rapi melalui transaksi digital. Nantinya hal tersebut akan mempermudah evaluasi saat pedagang mengajukan pinjaman ke bank,” pungkas Wamendag Jerry.
MONITOR, Jakarta - Pemilih muda diperkirakan akan memainkan peran penting dalam menentukan hasil Pemilihan Kepala…
MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI telah menetapkan lima pimpinan KPK terpilih dan lima…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa guru adalah pahlawan sejati. Hal tersebut…
MONITOR, Pasuruan - Komisi IV DPR RI menyoroti permasalahan sektor persusuan nasional dalam kunjungan kerja…
MONITOR, Jakarta - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) selaku pengelola 4 ruas segmen operasi jalan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) akan membentuk klasterisasi UMKM melalui pembentukan holding UMKM…