PEMERINTAHAN

Kementan dan UM Perkuat Kerjasama Kehumasan dan Peningkatan SDM Pertanian

MONITOR, Malang – Kementerian Pertanian melalui Biro Humas dan Informasi Publik menggelar pelatihan kehumasan bersama Fakuktas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang, Selasa 5 Maret 2024 di Gedung FIP UM. Pelatihan ini merupakan salahsatu implementasi kerjasama yang diharapkan membawa dampak positif bagi kedua belah pihak.

Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Komunikasi Publik Imam Wahyudi yang hadir sebagai narasumber menjelaskan bahwa government public relations harus memahami visi, misi dan tujuan institusi.

“PR itu bukan tukang pukul atau pemadam kebakaran tapi orang-orang yang mampu mengomunikasikan bahwa jika ada botol air mineral yang sudah diminum, mereka bisa meyakinkan publik bahwa botol itu separuh penuh, atau setengah kosong. Tapi jangan sekali-kali menyebut botol itu tetap penuh,” ujar Imam.

Oleh karena itu, ia mendorong setiap penanggungjawab kehumasan untuk terus meningkatkan kapasitas dan melakukan kolaborasi bersama pihak lain termasuk pihak media. Maka, Imam menambahkan, jika lembaga pemerintah mengalami “tsunami isu” maka proses rehabilitasi dan pemulihannya lebih cepat dan tentu dengan sumber daya yang tidak besar.

Sementara itu, Dekan FIP UM, Ahmad Yusuf Sobri mengungkapkan bahwa suatu lembaga akan dikenal jika lembaga tersebut bisa menyampaikan visi, misi salahsatunya melalui kehumasan.

“Kami berharap tidak sebatas pelatihan tapi ada juga action-nya. Jadi kehumasan ini diharapkan, apa yang mau dibawa, apa misi dari lembaga itu, sehingga nanti apa yang diinginkan lembaga itu tercapai,” kata Yusuf.

Sebagau informasi, Kementan melalui BPPSDMP dan UM sebelumnya juga sudah melakukan kerjasama peningkatan kapasitas sumber daya pertanian lewat penguatan sinergitas pendidikan vokasi pertanian untuk menghasilkan lulusan pendidikan tinggi sebagai job creator dan qualified job seeker.

Selain itu, kedua belah pihak juga sepakat melakukan pendampingan dan pengawalan mahasiswa pada kegiatan strategis yeng mendukung kebijakan pertanian, pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, serta pengabdian dan pemberdayaan masyarakat melalui program-program terapan di bidang pertanian.

Recent Posts

Apa Kata Jemaah tentang Layanan Fast Track? Alhamdulillah Cepet

MONITOR, Jakarta - Senyum mengembang di wajah Munir (56), jemaah haji asal Lamongan yang tergabung…

13 menit yang lalu

Antisipasi Krisis Air, Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro dan Penataan KSPN Wakatobi di Sultra

MONITOR, Sultra - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Ameroro dan Penataan Kawasan Strategis Pariwisata…

2 jam yang lalu

PPIH akan Badalhajikan Jemaah yang Wafat, Ini Kriterianya

MONITOR, Jakarta - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyiapkan program badal haji di…

2 jam yang lalu

Tinjau Progres Pembangunan Bali International Hospital, Menteri BUMN: Indonesia Siap Bersaing dalam Wisata Kesehatan Global

MONITOR, Jakarta – Menteri BUMN Erick Thohir lakukan kunjungan ke Bali International Hospital (BIH) yang tengah…

2 jam yang lalu

Rapat Kerja Komisi III dan Pemerintah, Pembahasan RUU MK Dilanjutkan pada Rapat Paripurna

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Adies Kadir memimpin Rapat Kerja Komisi…

3 jam yang lalu

Tips Jemaah Haji saat Tinggalkan Hotel untuk Beribadah di Masjid Nabawi

MONITOR, Jakarta - Operasional pemberangkatan jemaah haji Indonesia memasuki hari kedua. Secara bertahap, jemaah haji…

4 jam yang lalu