PERTANIAN

Program Pompanisasi Kementan Didukung Penuh KSAD

MONITOR, Jakarta – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mendukung penuh upaya Kementerian Pertanian (Kementan) dalam meningkatkan produktivitas padi melalui sistem pompanisasi dan pipanisasi yang dilakukan di seluruh Indonesia.

Menurut Maruli, sistem pompa dan pipa nyatanya terbukti mampu memenuhi kebutuhan air yang bisa membantu petani dalam berproduksi. Sejauh ini, kata dia, program tersebut sudah berjalan dengan pelibatan TNI di area-area pesawahan Indonesia.

“Sebelumnya sudah berjalan dengan pelibatan TNI di lahan-lahan pertanian yang ada. Nah sekarang kita bersyukur mendapat support dari kementerian pertanian sehingga kami bisa membantu lebih banyak pertanian masyarakat,” ujar Maruli usai memimpin Rapim TNI AD di Balai Kartini, Kamis, 29 Februari 2024.

Maruli mengatakan, pengerjaan sistem air akan melibatkan lebih banyak pihak lain seperti dari PLN untuk penggunaan tenaga listrik. Dia berharap, TNI dan petani terus memperkuat sinergitasnya terutama dalam memperkuat program kementan yang berkaitan dengan ketahanan pangan nasional.

“Kebetulan kami sudah banyak mengerjakan air (pompanisasi), jadi nanti ada juga yang menggunakan bahan bakar minyak dan mungkin kita akan coba dari PLN tenaga mata solar cell, semua akan segera kita realisasikan,” katanya.

“Yang terpenting, sekarang kita mendapat dukungan dari Menteri Pertanian agar lebih efektif lagi dalam pengerjaanya,” katanya.

Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak jajaran TNI Angkatan Darat untuk memperkuat sektor pertanian melalui pompanisasi dan pipanisasi di Lahan-lahan sentra pulau jawa yang mencapai kurang lebih 500.000 hektare.

Dengan cara ini, kata Mentan, Indonesia bisa mewujudkan swasembada hingga menjadi lumbung pangan dunia. Karena itu, keterlibatan TNI sangat penting terutama dalam mengawal jalanya berbagai pembangunan pertanian nasional.

“Kami ingin uluran tangan Bapak-bapak TNI disaat kondisi bangsa menghadapi perubahan iklim dan el nono gorila. Inilah saatnya negara memanggil kita untuk memperkuat bekerjasama,” jelasnya.

Recent Posts

Tunjangan Profesi 227.147 Guru Bukan ASN Binaan Kemenag Naik Rp500Ribu

MONITOR, Jakarta - Tunjangan profesi bagi ratusan guru bukan ASN (Aparatur Sipil Negara) binaan Kementerian…

45 menit yang lalu

Sekjen Partai Gelora Yakin Suatu Saat Nanti akan Tercipta Perdamaian di Tanah Palestina

MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik meyakini, bahwa tanah…

2 jam yang lalu

Tilawati Kukuhkan Standar Baru Guru Al-Qur’an Lewat LSP dan JAMHATI

MONITOR, Jakarta - Gerakan pendidikan Al-Qur’an di Indonesia memasuki babak baru. Melalui Silaturahim Tilawati Nasional…

7 jam yang lalu

Guru Besar UIN Jakarta Soroti Tiga Dimensi Strategis Asta Protas Kementerian Agama

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama meluncurkan delapan program prioritas bertajuk Asta Protas untuk periode 2024–2029.…

7 jam yang lalu

Aromatika Indofest 2025 Wangikan Industri Minyak Atsiri Hingga Pasar Global

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Aromatika Indofest 2025. Ajang ini…

14 jam yang lalu

Layanan Kesehatan Haji 2025 Berakhir, Kemenkes: Jumlah Jemaah Wafat Turun

MONITOR, Jakarta - Operasional layanan kesehatan jemaah haji Indonesia 1446 H/2025 M di Arab Saudi…

16 jam yang lalu