Kolam Retensi Andir yang dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan telah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono.
MONITOR, Bandung – Kolam Retensi Andir yang dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan telah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono pada Maret 2023 lalu, kini dimanfaatkan juga sebagai ruang terbuka publik. Kolam retensi ini dirancang sebagai tampungan air pengendali banjir yang biasa menggenangi wilayah Bandung Selatan seperti Dayeuhkolot dan Baleendah.
Menteri Basuki mengatakan untuk pembangunan infrastruktur pengendali banjir yang sudah selesai perlu diperhatikan aspek estetika dan diperbanyak tanamannya sebagai ruang publik yang interaktif.
Kolam Retensi Andir dan empat polder dibangun oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Ditjen Sumber Daya Air, Kementerian PUPR bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam rangka menanggulangi banjir musiman di Bandung Selatan.
Kepala BBWS Citarum Bastari mengatakan pembangunan Kolam Retensi Andir dan empat polder tersebut telah memberikan manfaat mengurangi daerah genangan banjir di Kecamatan Dayeuhkolot dan Baleendah dari semula 242,6 hektare menjadi 32,3 hektare. “Kalau dihitung kebermanfaatnya dapat melindungi genangan untuk 5.192 KK atau setara 15.973 jiwa, termasuk juga menjaga jalan kabupaten dan provinsi,” kata Bastari.
Selain sebagai pengendali banjir, Bastari mengatakan, Kolam Retensi yang berada di Kelurahan Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat tersebut juga telah banyak dimanfaatkan warga sebagai ruang publik baik untuk kegiatan sosial masyarakat, wisata, dan edukasi.
“Kolam Retensi Andir ini memang kita desain untuk dapat menjadi ruang publik interaktif bagi masyarakat di samping fungsi utamanya sebagai pengendali banjir. Bisa dipakai untuk olahraga, spot foto, bisa berwisata, bisa juga mancing, kita fasilitasi tempat duduk bagi yang menyukai mancing,” kata Bastari.
Namun Bastari menyampaikan kepada masyarakat agar tetap memperhatikan batasan-batasan yang berlaku untuk menjaga lingkungan dan merawat infrastruktur yang telah dibangun.
Erni Nurbaeti, salah seorang pengunjung Kolam Retensi Andir dalam akun instagramnya membagikan kegiatan senam bersama rekan-rekannya di lokasi kolam retensi tersebut. Dalam foto-foto yang dibagikan dalam instagramnya, terlihat sekelompok grup senam tengah menikmati kegiatan senam bersama sambil berfoto dan menikmati suasana.
Yogi Subarjah, pengunjung lainnya juga membagikan foto momen bersama keluarganya olahraga di Kolam Retensi Andir. “Suasana matahari pagi dan suasana menjelang siang di Kolam Retensi Andie Baleendah saat olahraga ringan bareng,” tulisnya dalam caption akun instagramnya.
Kolam Retensi Andir juga sering dimanfaatkan sebagai wahana edukasi seperti yang disampaikan oleh pengunjung bernama Faizal Rohmat yang membagikan momen di akun instagramnya saat kuliah lapangan ke Terowongan Nanjung dan Kolam Retensi Andir.
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak umat Islam untuk meneladani kepribadian Nabi Muhammad…
MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI berbenah diri di bawah kepemimpinan Ketua DPR Puan Maharani…
MONITOR, Jakarta - Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia, Ubaid Matraji mengatakan penetapan Eks Mendikbudristek…
MONITOR, Jakarta - Politisi senior PPP Jakarta yang juga eks Anggota DPRD DKI Jakarta dua…
MONITOR, Indramayu - Anggota DPR RI 2024–2029, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri menyerukan aksi kolektif…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah…