PERTANIAN

Banggai Siap Menjadi Kabupaten Sentra Produksi Kedelai Dari Indonesia Timur

MONITOR, Jakarta – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Dalam rangka peningkatan produksi kedelai Nasional melakukan Gerakan Panen Raya Kedelai pada hamparan lahan seluas 620 ha, di Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah, Gerakan tanam kedelai ini terpusat di Kelompok Tani Mertanadi, Desa Sindang Baru, Kecamatan Toili Jaya.

Keberhasilan pelaksanaan kegiatan kedelai di Kabupaten Banggai berkat adanya dukungan dari Dinas Pertanian Provinsi/Kabupaten, Petugas Lapang (PPL, POPT, PBT), Ketua Kelompok Tani yang secara intensif melakukan pendampingan dan pengawalan. Indikator keberhasilan (outcome) harus tercapai, sehingga tujuan efisiensi input produksi, peningkatan produktivitas, pemasaran hasil dan peningkatan pendapatan petani dapat terwujud.

Hadir mewakili Kementerian Pertanian yaitu Catur Setiawan dari Direktorat Aneka Kacang dan umbi, beliau menyampaikan terimakasih kepada Bapak Bupati dan kepala dinas pertanian Kab Banggai dan jajaran, masyarakat/petani, offtaker kedelai karena Banggai konsisten dalam menanam kedelai dan merupakan salah satu sentra utama kedelai Sulawesi Tengah. Mari kita bersama sama terus tingkatkan produksi kedelai.

Bersamaan Bupati Banggai, Amiruddin Tamoreka, menyatakan terimakasih atas perhatian Kementan terhadap petani-petani di Banggai.

Gerakan panen kedelai ini untuk menjaga ketersediaan kedelai nasional khususnya di kabupaten Banggai dan Provinsi Sulawesi Tengah.

Provitas kedelai di lokasi panen raya, Desa Sindang Sari, Banggai saat ini baru mencapai 2,3 ton/ha, sementara rerata provitas Sulawesi Tengah 1,2 ton/ha.

Ditempat yang sama Amiruddin Tamoreka menambahkan “para petani untuk tidak menyia-nyiakan bantuan pemerintah sarana produksi kedelai ini karena tidak semua poktan mendapatkan bantuan,” ujarnya.

Ia menambahkan dengan adanya gerakan panen ini semoga menambah semangat petani dan stakeholder pertanian banggai, untuk menjadi sentra utama kedelai di Sulawesi Tengah.

Ditempat yang berbeda Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi merespon positif kegiatan ini serta menegaskan bahwa sudah saatnya kita berbudidaya tanaman pangan secara cerdas dan bijak. Ini juga membuktikan keseriusan kami untuk terus mengupayakan peningkatan produksi dengan berbasis pertanian berkelanjutan sesuai arahan Bapak Menteri Pertanian,” tutup Suwandi.

Recent Posts

Kementerian PU Bangun Saluran Irigasi Semantok Kiri

MONITOR, Nganjuk - Setelah mengunjungi Daerah Irigasi Siman di pagi hari, Menteri Pekerjaan Umum (PU)…

2 jam yang lalu

Timnas Futsal Putri Raih Posisi Ketiga di Ajang Bergengsi Kawasan Asia Tenggara

MONITOR, Jakarta - Timnas Futsal Putri Indonesia berhasil meraih kemenangan gemilang atas Myanmar dengan skor…

2 jam yang lalu

Kemendes Pastikan Info Rekrutmen PLD 2024-2025 di Medsos Hoaks

MONITOR, Jakarta - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal memastikan berita dibukanya lowongan kerja Pendamping…

2 jam yang lalu

Adies Kadir Sebut Pimpinan KPK Terpilih Berdasarkan Pengalaman Penegakan Hukum

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menyambut terpilihnya calon pimpinan KPK dan…

3 jam yang lalu

Kesamaan Pesan Puan dan Prabowo di Forum G20 Jadi Orkestrasi Komitmen RI Perangi Kelaparan

MONITOR, Jakarta - Isu kemiskinan dan kelaparan menjadi isu yang sama-sama diserukan oleh Ketua DPR…

3 jam yang lalu

Komisi VII DPR Soroti Digitalisasi Hingga Harga Transportasi ke Tempat Wisata

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Pemerintah untuk…

3 jam yang lalu