PEMERINTAHAN

Mebel dan Dekorasi Rumah Berbahan Baku Alami UKM Indonesia Digemari di Arab Saudi

MONITOR, Jakarta – Masyarakat Arab Saudi semakin menggemari berbagai macam produk mebel dan dekorasi rumah asal Indonesia yang terbuat dari bahan baku alami seperti rotan, bambu, pelepah pisang, dan eceng gondok. Hal ini terbukti dengan tersedianya produk-produk tersebut di galeri Home Star Arab Saudi (HSAS), Arab Saudi.

HSAS merupakan perusahaan importir Arab Saudi yang berfokus pada mebel dan produksi dekorasi rumah yang diantaranya berasal dari produk usaha kecil menengah (UKM) Indonesia. “Pemerintah Indonesia terus mendukung ekspansi bisnis HSAS untuk dapat memasuki pasar di wilayah Gulf Coorperation Council (GCC).

Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan UKM yang menjadi mitra HSAS agar terus memproduksi barang, menentukan harga yang kompetitif, dan memenuhi keinginan pasar di wilayah Timur Tengah,” ujar Atase Perdagangan KBRI Riyadh Gunawan.

HSAS melakukan kerja sama dengan perajin Indonesia dari Cirebon, Yogyakarta, Surabaya, Jepara, dan Bali. HSAS mempunyai anak perusahaan Funun El Reef yang sudah beroperasi sejak tahun 2007, dan memiliki lahan seluas 5000 meter persegi di Cirebon, Jawa Barat. Bahan baku mebel, dan dekorasi rumah diolah menjadi produk kerajinan kap lampu, hiasan dinding, meja, kursi, dan satu set saung tradisional Jawa Barat.

Duta Besar Republik Indonesia untuk Arab Saudi, Dr. Abdul Aziz Ahmad menyampaikan, HSAS memilih Cirebon sebagai tempat produksi produk-produknya. “Pertimbangan pemilik perusahaan menempatkan produksi di Cirebon karena lokasinya yang strategis untuk pengapalan barang melalui Tanjung Priok, Jakarta,” jelas Aziz.

Total produk dekorasi rumah dan mebel yang diimpor HSAS Arab Saudi dari Indonesia dalam satu minggu sebanyak 2—4 kali peti kemas angkutan kargo dengan nilai Rp1,15 miliar—2,3 miliar. Dalam setahun, produk yang dapat dikirim dari Indonesia ke Arab Saudi lebih dari 100 peti kemas dengan pesanan terbanyak adalah model saung tradisional Jawa Barat.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik yang diolah Kementerian Perdagangan, Arab Saudi merupakan mitra ke-32 tujuan ekspor Indonesia untuk produk mebel dan dekorasi rumah. Ekspor mebel dan dekorasi rumah dari Indonesia ke Arab Saudi tahun 2022 sebesar USD 6,1 juta. Sedangkan dalam tiga tahun terakhir, Arab Saudi mengimpor produk mebel dan dekorasi rumah dari seluruh dunia, yaitu tahun 2022 sebesar USD 3,8 miliar. Nilai tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2021 sebesar USD 2,6 miliar, dan tahun 2020 sebesar USD 2,4 miliar.

Selain Indonesia, 10 negara pengekspor mebel dan dekorasi rumah ke Arab Saudi yaitu Tiongkok, Italia, Vietnam, Persatuan Emirat Arab, Jerman, Amerika Serikat, India, Malaysia, Spanyol, dan Polandia. Sementara itu, Indonesia mengekspor produk mebel dan dekorasi rumah dalam tiga tahun terakhir, yaitu pada 2022 sebesar USD 2,9 miliar, tahun 2021 sebesar USD 3,0 miliar, dan tahun 2020 sebesar USD 2,3 miliar ke seluruh dunia. Tahun 2022 selain Arab Saudi, Indonesia juga mengekspor produk mebel dan perabot rumah tangga ke Amerika Serikat (USD 1,7 miliar), Jepang (USD 174, 8 juta), Belanda (USD 107,9 juta), Jerman (USD 93,8 juta), dan Belgia (USD 93,5 juta).

Recent Posts

Puan Dorong Pemerintah Bertindak Soal Ancaman Gugatan Brasil Terkait Kematian Turis Juliana di Rinjani

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR Puan Maharani menanggapi isu yang berkembang terkait ancaman gugatan yang…

2 menit yang lalu

Dukung Program PKG, Kemenag Libatkan Jutaan Siswa dan Santri

MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag mendukung Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi…

31 menit yang lalu

Terjadi Lagi Kapal Tenggelam di Selat Bali, DPR Desak Audit Menyeluruh Sistem Keselamatan Pelayaran

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri menyampaikan keprihatinan mendalam…

2 jam yang lalu

Karantina Kepri dan Bea Cukai Bersinergi Musnahkan Komoditas Ilegal

MONITOR, Jakarta - Badan Karantina Indonesia melalui Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kepulauan Riau…

3 jam yang lalu

Tak Perlu Nunggu Puluhan Tahun untuk Sertifikasi, 33 Ribu Lebih Guru Kemenag Ikut PPG 2025

MONITOR, Jakarta - Bukan lagi mimpi! Kini guru-guru Kementerian Agama tak perlu menunggu hingga puluhan…

4 jam yang lalu

Prihatin Insiden Kapal Tenggelam di Selat Bali, Puan Minta Pemerintah Perbaiki Tata Kelola Transportasi

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan keprihatinan mendalam atas insiden tenggelamnya Kapal…

4 jam yang lalu