PEMERINTAHAN

Mudik Lebaran, Jokowi Tetap Ingatkan Pentingnya Vaksinasi

MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo mengakui beberapa waktu terakhir, penyebaran wabah Covid-19 kembali agak meningkat. Meski demikian, orang nomor wahid di Indonesia ini meminta agar masyarakat tidak perlu menyikapi fenomena tersebut secara berlebihan.

Jokowi lantas mengingatkan agar masyarakat senantiasa taat menjalankan vaksinasi pertama, kedua, dan booster pertama dan booster kedua.

“Saya hanya mengingatkan kembali pentingnya menjalani vaksinasi, baik vaksinasi pertama dan kedua, maupun booster pertama dan kedua. Selebihnya adalah mematuhi protokol kesehatan,” tutur Jokowi dalam keterangan persnya, Kamis (20/4/2023).

Diketahui, pemerintah memprediksi ada sebanyak 123 juta orang yang akan melakukan mudik lebaran tahun 2023.

Recent Posts

Keterbukaan Informasi Publik Elemen Penting dalam Penegakan Hukum

MONITOR, Jakarta - Keterbukaan informasi publik menjadi elemen penting dalam penyelenggaraan pemerintahan demokratis. Keterbukaan informasi…

3 menit yang lalu

Jasa Marga Raih Dua Penghargaan pada Ajang Indonesia Most Trusted Companies Award 2024

MONITOR, Jakarta – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih dua…

25 menit yang lalu

Aktivis Cium Aroma Politis Pada Pemanggilan Suami Airin dan Ketua DPRD Banten oleh Kejati

MONITOR, Jakarta - Dipanggilnya Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan dan Fahmi hakim ketua DPRD Provinsi…

1 jam yang lalu

Survei: Elektabilitas Atang-Annida Salip Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor

MONITOR, Jakarta - Pemilih muda diperkirakan akan memainkan peran penting dalam menentukan hasil Pemilihan Kepala…

2 jam yang lalu

DPR Harap Semua Pimpinan KPK Terpilih Sinergi dan Solid; Jangan Ribut-ribut

MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI telah menetapkan lima pimpinan KPK terpilih dan lima…

2 jam yang lalu

Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa guru adalah pahlawan sejati. Hal tersebut…

3 jam yang lalu