Kamis, 25 April, 2024

Sosok Zulhas Dinilai Mampu jadi Perekat Koalisi Besar

MONITOR, Jakarta – Politisi muda Partai Amanat Nasional (PAN) Syafrudin Budiman meyakini Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan mampu menjadi perekat Koalisi Besar, terutama saat mengalami kebuntuan politik dan tarik menarik kepentingan antar partai, sehingga nantinya terjadi pembagian kekuatan (sharing power).

Syafrudin atau Gus Din sapaan akrabnya mengatakan, PAN sebagai partai tengah mampu mempersatukan kekuatan partai politik. Dimana Koalisi Kebangsaan Indonesia Raya (K-KIR) yang terdiri Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Partai Golkar, PAN dan PPP akan terjadi tarikan kepentingan.

“Kandidat capres-cawapres Koalisi Besar bisa dari kalangan internal koalisi atau dari kalangan eksternal. Namun, Zulkifli Hasan bisa menjadi cawapres yang menjadi perekat saat terjadi tarik menarik kepentingan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (17/4/2023).

Menurut Din, keberhasilan Zulkifli Hasan mengumpulkan para ketua umum partai politik dari KIB dan K-KIR di depan Presiden Jokowi adalah prestasi gemilang. Bahkan katanya, Presiden Jokowi saat di Silaturahim PAN, Minggu (2/4/2023) lalu di Kantor DPP PAN Jl. Warung Buncit 1A Jakarta Selatan menyatakan mendukung pembentukan Koalisi Besar.

- Advertisement -

“Zulkifli Hasan mampu melakukan combine political power (penggabungan kekuatan politik) seperti Rakornas PAN di Semarang dan di Harlah 100 Tahun Nahdlatul Ulama. Tidak tanggung tanggung 5 Ketua Umum partai politik dan Presiden Jokowi bisa dikumpulkan jadi satu. Saya yakin Zulkifli Hasan bisa jadi cawapres ketika keadaan mengalami kebuntuan politik,” jelasnya.

Mengenai siapa capres-cawapres Koalisi Besar, pastinya masih digodok dan dimatangkan terlebih dahulu. Nama-nama besar Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Airlangga Hartarto, Erick Thohir, Ridwan Kamil dan Puan Maharani pasti dibahas.

“Koalisi Besar dimungkinkan nama-namanya sudah beredar dan tentunya kandidat tersebut memiliki elektabilitas tinggi. Pastinya juga Koalisi Besar tidak mengarah ke nama Anies Baswedan yang diusung dari Koalisi Perubahan,” kata Syafrudin Budiman Bacaleg PAN DPR RI Dapil DKI Jakarta I Jakarta Timur ini.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER