BERITA

MPK PW Aisyiyah Banten Gelar Baitul Arqom Mahasiswa Poltekes Aisyiyah Banten

MONITOR, Serang – Majelis Pembinaan Kader Pimpinan Wilayah Aisyiyah Banten melaksanakan kegiatan Baitul Arqom Mahasiswa Semester II Poltekkes ‘Aisyiyah Banten yang bekerjasama dengan Majelis Tabligh PW ‘Aisyiyah Banten dan Politeknik Kesehatan Aisyiyah Banten.

Sebagai Informasi Baitul Arqom Kader adalah program pengkaderan Formal yang merupakan salah satu program MPK PW ‘Aisyiyah Banten diperiode baru ‘Aisyiyah pasca Musywil ‘Aisyiyah 2023 yang lalu.

Kegiatan yang dilaksanakan di kampus Poltekes ‘Aisyiyah Banten selama 5 hari (3-7 maret 2023) itu berisi tentang materi -materi penting yang disampaikan oleh Aktifis Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, serta beberapa pihak yang memiliki kompetensi memadai yang mampu menyampaikan materi seperti: Personality 1 ; Pengenalan potensi diri (self Awereness) + penetapan tujuan (goal setting) + manajemen waktu (time management), Personality 2 ; Thaharoh 1 (Bersuci, Wudhu, Tayamum, mandi besar), Thaharoh 2 : Bab Najis, Materi ibadah 1 ; Sholat Wajib ( berjama’ah dan munfarid, Materi ibadah 2 ; Sholat Ruhsoh dan sunnah, materi budaya perguruan tinggi 1 ; Pergaulan sehat dan Islami, Academic Skill ;Writing Skill, Tazkiyatun Nafs 1; manajemen Stress, manajemen konflik, dan Pengambilan keputusan). Tazkiyatun Nafs 2 ; Kemampuan Negosiasi.

Selama kegiatan tersebut terdapat salah satu materi yang menjadi semangat dan antusias para mahasiswa dalam membuat karya kreatifnya yaitu materi tentang “Writing Skill” dengan praktek membuat tulisan kaligrafi, menurut Ustadz Jihadi Selaku pemateri, kaligrafi bukan hanya sekedar tulisan arab tetapi kaligrafi meliputi sebuah signatureatau keindahan yang dibuat dengan asahan skill menulis dengan metode tertentu.

Melalui praktek langsung kepada para peserta Baitul Arqom Mahasiswa semester II Poltekkes ‘Aisyiyah Banten ini yang meskipun peserta adalah berlatar belakang Pendidikan kesehatan, namun tetap disiapkan untuk menjadi tenaga kesehatan yang profesional dengan menambah soft skill agar mampu membuat karya dalam sebuah tulisan kaligrafi.

Ketua MPK PW ‘Aisyiyah Banten Tati Masliati berharap, kegiatan Baitul Arqom menjadi wahana Pembinaan Kader dengan Belajar bersama yang menyenangkan dan bermakna, sehingga menjadikan kader ‘Aisyiyah yang tangguh, cakap, kreatif, dan berahlakul karimah.

Pada sesi pendalaman materi, Hulaiyah selaku wakil ketua PWA Banten, menyampaikan bahwa perkaderan ini terlaksana dengan sukses karena peserta mayoritas menyimak materi-materi ini.

“Saya mengapresiasi karena para peserta sangat kreatif dalam kegiatan pendalaman materi, peserta tampil lebih percaya diri dan sangat kreatif,” ucapnya.

Kegiatan ini diakhiri dengan laporan ketua panitia sekaligus menyampaikan bahwa Baitul Arqom adalah salah satu syarat udisium Mahasiswa di Poltekkes ‘Aisyiyah Banten. Pada akhir sesi, acara itu pun ditutup secara resmi oleh Direktur Poltekkes ‘Aisyiyah Banten Ir. Hj. Sri Mulyati, MM.

Recent Posts

Kemenperin Percepat Transformasi Industri 4.0 Lewat Kolaborasi Global

MONITOR, Jakarta - Dalam rangka mempercepat transformasi industri nasional menuju era industri 4.0 yang berbasis…

1 jam yang lalu

Jelang Hari Guru, 101.786 Guru Madrasah dan Pendidikan Agama Lulus PPG

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mengumumkan sebanyak 101.786 guru madrasah dan guru Pendidikan Agama di…

3 jam yang lalu

Kemenperin Apresiasi Ekspansi PT Citra Terus Makmur, Bukti Nyata Kekuatan Industri TPT Nasional

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengapresiasi langkah ekspansi yang dilakukan PT Citra…

3 jam yang lalu

PBNU Ingatkan Pendakwah Wajib Jaga Akhlak dan Martabat Kemanusiaan

MONITOR, Jakarta - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyesalkan tindakan dan perilaku pendakwah Elham Yahya…

4 jam yang lalu

Wamenag Tanggapi Video Viral Gus Elham Cium Anak Kecil, Tidak Pantas!

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafii memberikan respon atas pertanyaan awak media…

6 jam yang lalu

Dosen UIN Jakarta Tegaskan Moderasi Beragama Dibutuhkan Sepanjang Masa

MONITOR, Jakarta - Moderasi Beragama bukan proyek, tetapi perjuangan bagi seluruh bangsa Indonesia. Indonesia yang…

6 jam yang lalu