MONITOR, Surabaya – Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama RI menggelar Rapat Kerja (Raker) Pendididikan Tinggi Keagamaan Islam Tahun 2023 di Surabaya. Raker yang digelar 13-15 Maret ini mengambil tema “PTKI sebagai Kekuatan untuk Membangun Harmoni Bangsa menuju Harmoni Bangsa”.
Membuka Raker, Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Prof. Dr. Nizar Ali. M.Ag mengingatkan pentingnya Perguruan Tinggi Keagamaan Islam meningkatkan kualitas riset dengan melahirkan riset-riset bertaraf dan terakreditasi secara Internasional, hal tersebut taklain guna menggenjot performa PTKI hingga sejajar dengan Perguran Tinggi kelas dunia. Untuk mencapai hal tersebut pihaknya akan menyiapkan berbagai program dan merefisi aturan-aturan tentang pembiayaa tentang riset di lingkungan Kementerian Agama.
“Jadi nanti penelitian berbasis output, pertanggungjawabannya bukan pada level kuwitansi perjalanan dinas, kalau (seperti itu-red) sudah habis pemikiran dosen untuk melakukan penelitian, tidak bisa mikir lagi. Tapi kalau diberi mandat berbasis output, keluarannya output, pasti menarik, tidak hanya nasional tapi juga bisa internasional,” ujar Prof Nizar.
Di momen yang sama, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Prof. Dr. M Ali Ramdhani mendorong pemenuhan kualifikasi Perguran Tinggi Keagamaan Islam. Menurutnya, pada Raker ini yang perlu menjadi perhatian serius yakni pemenuhan kualitas PTKIS yang selama ini belum tersentuh regulasi. “Jika kita menengok terkait pemenuhan kualifikasi yang harus kita penuhi maka kita bisa mengok padan pemenuhan kualifikasi Perguran Tinggi Keagamaan Islam swasta. Prof Inung (Direktur Diktis) selalu mengatakan, PTKIN sudah on the track, PTKIS yang belum,” tuturnya.
Dalam sambutannya, Ditektur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Prof. Dr. Zainul Hamdi memperkenalkan 9 Program Strategis Direktorat Diktis, diantaranya terkait Pendirian PTKIN baru, Transformasi Kelembagaan dan Tata Kelola Keuangan, Peningkatan Kualifikasi Penelitian, Penguatan Moderasi Beragama, Internasionalisasi PTKI, Implementasi MBKM, Peningkatan SDM, Tracher Study Lulusan PTKI dan Penguatan Cyber University.
“Pada raker kali ini kita membagi dalam komisi setiap subdit, dimana setiap komisi tidak akan membahas isu di luar subdit, hal tersebut agar kolega-kolega yang kini diberi mandat sebagai pimpinan PTKI dapat terkonsolidasi dengan baik. Dimana seluruh subdit di Diktis telah mencakup seluruh core bisnis di PTKI,” tutur Prof Hamdi.
Sebagai informasi, Raker Diktis 2023 ini dihadiri Para pejabat Kementerian Agama, Pimpinan PTKIN, PTKIS serta Pimpinan Kopertais dari berbagai wilayah di Indonesia.