Jumat, 29 Maret, 2024

Ekspor Perdana, Prof Rokhmin: Pelabuhan Kuala Langsa bisa jadi yang tersibuk di masa depan

MONITOR, Langsa – Penasehat Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Prof. Dr. Rokhmin Dahuri, MS menghadiri launching ekspor perdana di Pelabuhan Kuala Langsa, Selasa (7/3). Dalam sambutannya, ia berharap Pelabuhan Kuala Langsa Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa, dapat menjadi penghubung jalur laut guna mengangkut hasil industri terpadu.

“Tidak tertutup kemungkinan, pelabuhan ini menjadi salah satu lalulintas laut tersibuk di masa depan. Ini butuh dukungan semua pihak,” ujar Prof. Rokhmin Dahuri.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu menuturkan jika saat ini masih sebatas sebagai pelabuhan ekspor/impor komoditas pertanian, perkebunan dan perikanan. Ke depan, kawasan dimaksud harus berkembang hingga menjadi arus utama lalulintas laut mengangkut hasil industri.

Rokhmin Dahuri mengaku siap untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Kota Langsa dan daerah penyangga. Seperti Aceh Tamiang dan Aceh Timur agar Pelabuhan Kuala Langsa terus bergelora. Selain itu, katanya, dirinya memandang perlu Pemerintah Aceh mendorong pertumbuhan pembangunan ekonomi di sektor industri, termasuk adanya perguruan tinggi guna mempersiapkan sumberdaya manusianya.

- Advertisement -

Ketua Umum Masyarakat Akuakultur Indonesia (MAI) itu berharap investor, eksportir dan produsen yang dari Aceh pasarnya tidak hanya terbatas ke Malaysia dan Thailand, tapi juga ke Singapura. “Insya Allah dua pekan lagi ada investor dari Taiwan untuk dibawa ke Aceh. Kita timbulkan trust bahwa investasi dan berbisnis di Provinsi yang kita yang dirahmati oleh Allah, aman, tentram dan pasti menguntungkan, tidak ada demo lagi,” ujarnya.

Guru Besar IPB itu mengingatkan jika ingin berkelanjutan, maka produk yang diekspor harus kompetitif. Pertama kualitas harus top, kedua harus relatif lebih murah daripada competitor lain. “Dan yang ketiga produksi yang bekelanjutan,” terang Rokhmin Dahuri yang juga merupakan duta besar kehormatan Jeju Island Korea Selatan itu.

Sebelumnya Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki melalui Kadishub Aceh T Faisal mewakili menyampaikan, terima kasih dan penghargaan serta selamat kepada semua pihak khususnya Pemko Langsa atas kegiatan ekspor perdana komoditas pertanian, perkebunan dan perikanan melalui Pelabuhan Kuala Langsa ini.

“Peresmian ekspor perdana komoditas unggulan daerah ini merupakan suatu capaian yang tentunya harus disyukuri,” ujarnya.

Dikatakan kolaborasi dan kerja sama yang baik antar mitra yaitu pemerintah, pelaku bisnis, pengusaha atau petani komoditas unggulan merupakan kunci terjaminnya kesinambungan kegiatan ekspor melalui Pelabuhan Kuala Langsa ini.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER