BERITA

Hadiri Regional Outlook Forum 2023, ini yang Dibahas Anies

MONITOR, Jakarta – Anies Baswedan merasa tersanjung kembali diundang sebagai pembicara di acara Regional Outlook Forum 2023. Kali ini, mantan Gubernur DKI Jakarta ini menjadi pembicara tunggal.

“Sebuah kehormatan bahwa ISEAS Yusof Ishak Institute kembali mengundang, kali ini, sebagai pembicara tunggal dalam sesi khusus,” ucap Anies Baswedan, Kamis (12/1/2023).

Anies mengungkapkan, dirinya berdiskusi lebih mendalam bersama sekitar 80an audience terpilih di S. Rajaratnam Endowment Fund Dialogue (SRED).

Selain itu, ia terlibat dalam diskusi hangat – dari isu-isu global seperti perubahan iklim, kerjasama ASEAN, pendidikan yang menjadi tantangan selama bertahun-tahun, hingga transportasi dan tata ruang.

“Pertemuan-pertemuan seperti ini selalu menyenangkan, melihat antusiasme dan partisipasi dari peserta,” ucap Anies.

Recent Posts

Di Forum Parlemen Dunia, Wakil Ketua BKSAP Dorong Optimalisasi Peran Perempuan pada Proses Perdamaian

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antara Parlemen (BKSAP) DPR RI, Irine Yusiana…

22 menit yang lalu

Timnas RI U-17 Lolos ke Piala Dunia, Puan: Garuda Muda Harapan dan Kebanggaan Seluruh Rakyat Indonesia

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan kebanggaannya atas prestasi Timnas Sepak Bola…

35 menit yang lalu

Diapresiasi, Dukungan DPR untuk Isu Krisis Kemanusiaan Myanmar di Forum Global

MONITOR, Jakarta - Inisiasi DPR RI melalui Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) terkait isu krisis…

53 menit yang lalu

Prof Rokhmin Ingatkan Kepala Daerah Jujur dan Akurat Laporkan Stok Pangan ke Presiden RI

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, mengingatkan para kepala daerah,…

1 jam yang lalu

Harapan Haji Ideal dan Peran BPH Tahun 2025

Oleh: H. Husny Mubarok Amir Pelaksanaan Haji yang ideal tentu menjadi harapan semua kalangan, baik…

2 jam yang lalu

Sertifikat Halal Jadi Trade Barrier Dengan Amerika

MONITOR, Jakarta - National trade estimate report tertanggal 6 April 2025 dari pemerintah amerika mengkritisi…

2 jam yang lalu