BERITA

Instruksi Ganjar Cegah Banjir di Pati: Segera Bangun Kolam Retensi dan Polder

MONITOR, Pati – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta Pemkab Pati segera membangun kolam retensi dan polder untuk mencegah banjir khususnya di Kecamatan Juwana.

“Penanganan teknis seperti pembuatan polder, kolam retensi, rumah pompa dan tanggul di Juwana harus segera dilakukan tahun ini. Pati ini ada beberapa karakteristik daerah yang memang cekungan,” kata Ganjar saat mengecek penanganan banjir di Kabupaten Pati.

Banjir yang terjadi di Desa Doropayung, Kecamatan Juwana, merupakan salah satu contoh banjir musiman yang sering dihadapi warga, bahkan pada tahun 2014 terjadi banjir besar di daerah itu.

Selain daerah itu, masih ada sejumlah area lain di wilayah Kabupaten Pati yang juga menjadi langganan banjir saat musim hujan.

Dirinya mengaku sudah meminta Bupati Pati, camat, kades dan Kementerian PUPR untuk membantu memetakan daerah-daerah rawan banjir itu.

Ganjar bahkan sudah berkomunikasi langsung dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terkait banjir di Kabupaten Pati dan Kabupaten Kudus yang berkaitan.

“Di area cekungan memang harus dengan reengineering, teknik, apakah ditanggul, tadi usulannya dibuat polder, terus kemudian dipompa. Jadi kolam-kolam retensinya dibuat. Nah Pati harus punya itu, kalau tidak ini banjir. Ketika melihat masyarakat seperti itu ya teknis penanganannya tidak boleh lama, 2023 ini mesti ditangani,” ujarnya.

Teknis penanganan itu, lanjut Ganjar, akan dikerjakan bersama antara Pemprov Jawa Tengah, Pemkab Pati, Kementerian PUPR dan Balai Besar Wilayah Sungai.

“Tugas kami dari pemerintah adalah mencarikan sumber anggarannya. Nah secara teknis nanti saya minta PUPR untuk mendesain area-areanya, titik-titiknya, nanti kerja sama dengan BBWS. Biar kami memfasilitasi dari provinsi sehingga ini mesti diselesaikan secara lebih komprehensif,” katanya.

Menurut dia, penanganan yang saat ini sudah terlihat dan cukup efektif mengurangi dampak luapan Sungai Silugonggo adalah pembangunan jalan atau jalur evakuasi yang sekaligus berfungsi sebagai tanggul dengan menggunakan Dana Desa.

Recent Posts

Kemendikdasmen Gandeng Semua Mitra Pendidikan untuk Implementasi Program Prioritas

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), menekankan pentingnya partisipasi semua pihak dalam…

6 jam yang lalu

Kapal Phinisi Swasembada Pangan Jadi Sorotan di Karnaval HUT ke-80 RI

MONITOR, Jakarta - Kapal phinisi Kementerian Pertanian (Kementan) berkolaborasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)…

7 jam yang lalu

Direktur PTKI Kunjungi Posko KKN Nusantara di Kulon Progo, Soroti Program Kampung Harmoni

MONITOR, Yogyakarta - Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama…

8 jam yang lalu

H-2 s.d Hari H Periode Libur Hari Kemerdekaan RI, Jasa Marga Catat 439 Ribu Kendaraan Meninggalkan Jabotabek

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama Jasa Marga Rivan Achmad Purwantono menyampaikan sebanyak 439.569 kendaraan meninggalkan…

9 jam yang lalu

80 Tahun Kemerdekaan RI sebagai Momentum Memperkuat Kerukunan dalam Bingkai Ekoteologi

MONITOR, Jakarta - Memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke-80 menjadi momen mempererat kerukunan antar umat…

14 jam yang lalu

Momen Menteri Maman Ajak UMKM Melesat Lewat Karnaval HUT Ke-80 RI

MONITOR, Jakarta - Sorakan warga, gemerlap cahaya, dan aneka mobil hias dari berbagai kementerian dan…

14 jam yang lalu