Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad (dok: Satria Sabda Alam/ Monitor)
MONITOR, Jakarta – Kalangan dewan mengapresiasi kebijakan Kapolri yang meniadakan tilang manual, dan beralih menerapkan tilang elektronik atau e-Tilang.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, upaya lain yang bisa mencegah terjadinya praktik pungutan liat (pungli) yaitu kemudahan dalam pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM).
Dijelaskan Dasco, banyak calon peserta tes SIM gugup karena jumlah peserta yang mengajukan administrasi pembuatan SIM sangat membeludak dan padat. Sehingga, kata dia, peserta seringkali membuat kesalahan.
“Nanti kalau teman-teman lihat, yang perlu ditertibkan itu terutama di tempat pembuatan SIM yang di luar-luar, karena begitu datang itu sudah ada calo-calo,” ujar Dasco kepada awak media, Rabu (2/11/2022).
Untuk itu, Politikus Gerindra ini menilai kemudahan pembuatan SIM ini bisa meminimalisir terjadinya pungli. Misalnya, jika ada peserta yang gagal ujian, bisa mengulang kembali ujian mengemudi kendaraan.
“Kalau kemudian pada waktu itu diulang lagi bisa, ada kemungkinan bahwa hal itu tak akan terjadi. Kecuali sudah diulang salah lagi, ya mengulang lagi saja setelah nanti latihan lagi,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Jemaah haji dari berbagai negara yang mengambil Nafar Awal hari ini kembali…
MONITOR, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memberikan bantuan berupa 578 ekor sapi kurban ke 38…
MONITOR, Depok - Sebagai wujud implementasi pembelajaran berbasis praktik, Program Studi Hukum Ekonomi Syariah dan…
MONITOR, Cikampek - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) masih berlakukan program diskon tarif tol sebesar…
MONITOR, Semarang – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menerima Anugerah Konservasi 2025…
MONITOR, Cirebon – PT Jasamarga Related Business (JMRB) mencatat lonjakan pengunjung di sejumlah Rest Area…