Categories: INDUSTRI

Kualitas Rumput Laut di Maluku Harus Ditingkatkan

MONITOR, Jakarta – Kementerian Perindustrian bertekad untuk terus menjalankan kebijakan hilirisasi dalam meningkatkan nilai tambah sumber daya alam di tanah air. Salah satu komoditas potensial dari Indonesia, yakni rumput laut yang menjadi kekayaan alam dan berlimpah di wilayah pesisir.

“Budidaya rumput laut sudah menjadi pekerjaan utama bagi sebagian besar masyarakat pesisir, khususnya di Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku. Hal ini karena permintaan rumput laut untuk memenuhi pasar ekspor cukup tinggi,” kata Kepada Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin, Doddy Rahadi di Jakarta, Rabu (31/8/2022).

Kepala BSKJI mengemukakan, total potensi lahan budidaya rumput laut di Provinsi Maluku mencapai 19.509,29 hektare. Namun lahan dimanfaatkan di wilayah Seram Bagian Barat baru sekitar 929,9 hektare, kemudian Kabupaten Seram Bagian Timur (140 hektare), dan Kabupaten Kepulauan Aru (1.587 hektar).

Guna mengoptimalkan lahan tersebut, BSKJI Kemenperin melaksanakan program DAPATI tahun 2022 untuk wilayah Maluku melalui pengembangan industri lokal pada komoditas rumput laut.

“Di antaranya mereka tergabung dalam kelompok budidaya rumput laut Rurehe yang berada di Kabupaten Seram Bagian Barat, dengan kemampuan memproduksi rumput laut Sebesar 8-9 ton per tahun,” tutur Doddy.

Menurutnya, komoditas rumput laut memiliki potensi pasar ekspor ke beberapa negara, seperti Jepang, China, Taiwan, Australia, Amerika Serikat, Inggris dan negara lainya.

“Mutu rumput laut merupakan salah satu indikator yang sangat penting bagi produk hasil pertanian untuk pasar ekspor,” ujar Doddy.

Adapun mutu rumput laut dipengaruhi tiga hal penting, yaitu teknik budidaya, umur panen, dan proses pengeringan.

“Pengeringan sangat perlu mendapat perhatian, karena meskipun hasil panennya baik, akan tetapi bila penanganan pascapanennya kurang baik, maka akan mengurangi mutu rumput laut tersebut,” imbuhnya.

Recent Posts

Ribuan Guru Ikuti Uji Pengetahuan PPG Mapel Umum 2025

MONITOR, Jakarta - Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) UIN Sunan Gunung Djati Bandung menyelenggarakan Uji…

6 jam yang lalu

Kemenperin Tegaskan Pentingnya Transparansi dan Konsistensi Industri Tekstil Nasional

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menegaskan pentingnya transparansi, kepatuhan administratif, serta konsistensi strategi bagi…

12 jam yang lalu

Pembahasan RUU Haji Perlu Segera Disahkan di Paripurna DPR

MONITOR, Jakarta - Menanggapi pembahasan RUU Haji, Pakar Hukum Unusia, Erfandi menyatakan bahwa pembahsan revisi…

14 jam yang lalu

Prediksi Susunan Pemain Persija vs Malut United, Belum Terkalahkan!

MONITOR, Jakarta - Persija Jakarta bakal menjamu Malut United pada pekan ketiga Super League 2025/2026. Laga…

15 jam yang lalu

Delegasi Parlemen Eropa Kagum Cara Indonesia Merawat Kerukunan

MONITOR, Jakarta - Delegasi Parlemen Eropa yang dipimpin Ketua Komite HAM, Arkadiusz Mularczyk, mengungkapkan kekaguman…

16 jam yang lalu

DPR Nilai Swasembada Beras Jadi Indikator Keberhasilan Swasembada Pangan

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman menegaskan bahwa tercapainya…

17 jam yang lalu