POLITIK

Partai Gelora: Jangan ada lagi korban nyawa dalam pelaksanaan Pemilu 2024

MONITOR, JAKARTA – Pada saat pendaftaran Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia sebagai peserta Pemilu 2024 pada Minggu (7/8/2022) kemarin, ada aksi simpatik yang ditunjukkan Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta kepada Ketua dan Komisioner KPU.

Saat mengawali sambutannya, dihadapan Ketua KPU RI Hasyim Asyari dan Anggota KPU lainnya, Anis Matta menyampaikan tiga doa sebagai bentuk dukungan kepada KPU agar sukses menyelenggarakan Pemilu 2024.

“Untuk mengawali sambutan, saya ingin menyampaikan tiga doa untuk KPU. Pertama, mudah-mudahan anggarannya turun sesuai rencana. Kedua, mudah-mudahan Pemilu terselenggara sesuai dengan jadwal. Dan ketiga, mudah-mudah-mudahan tidak ada lagi korban jiwa pada Pemilu 2024 nanti,” kata Anis Matta, Minggu (7/8/2022).

Dalam kesempatan itu, Anis Matta mengajak Komisioner KPU Periode 2022-2027 untuk mendoakan 894 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pemilu 2019 lalu, yang gugur dalam menjalankan tugasnya.  

“Saya mengajak saudara-saudara semuanya dalam kesempatan ini, untuk mendoakan saudara-saudara kita yang wafat pada pemilu 2019 lalu, selaku penyelenggara Pemilu. Mari kita kirim Alfatihah,” ajaknya.

Dalam keterangannya, Senin (8/8/2022), menurut Anis Matta, hal itu merupakan salah satu poin penting yang ia sampaikan ke KPU.

“Jangan ada lagi korban nyawa dalam pelaksanaan Pemilu pada 2024 nanti. Karena itu saya mengajak berdoa untuk para pahlawan pemilu 2019 dan keluarganya. Alfatihah,” ujar Anis Matta.

Anis Matta tidak berharap, Partai Gelora akan mendapatkan kursi di Pemilu 2024 dan lolos ke Senayan, namun kejadian meninggalnya ratusan penyelenggara Pemilu pada 2019 tersebut, berulang lagi di Pemilu 2024.

“Partai Gelora tidak ingin kursi yang berasal dari ‘tulang belulang’ penyelenggara Pemilu seperti pada Pemilu 2019 lalu. Kita berharap hal ini tidak terjadi lagi,” tegas Anis Matta.

KPU sendiri  menyatakan dokumen pendaftaran sebagai peserta Pemilu 2024 milik Partai Gelora sudah lengkap. KPU hanya butuh waktu 50 menit untuk melakukan pengecekan dokumen Partai Gelora. 

“Setelah dilakukan pengecekan dokumen, maka dalam kesempatan ini kami sampaikan kepada pemilih Indonesia bahwa Partai Gelombang Rakyat Indonesia atau Gelora Indonesia, dokumennya dianggap lengkap,” kata Idham, Minggu (7/8/2022).

Partai Gelora kini masuk tahapan selanjutnya, yaitu verifikasi administrasi. Tahapan verifikasi administrasi akan berlangsung hingga 11 September 2022. Sementara hasil verifikasi administrasi akan disampaikan pada 14 September 2022.

Dalam pendaftaran ke KPU pada Minggu (7/8/2022), Anis Matta dikawal ribuan simpatisan dan kader Partai Gelora. Saat mendaftar, Anis Matta didampingi Wakil Ketua Umum Fahri Hamzah, Sekretaris Jenderal Mahfuz Sidik dan Bendahara Umum Achmad Rilyadi.

Recent Posts

Dana Bergulir Tingkatkan Usaha Anggota Koperasi di Majalengka

MONITOR, Jakarta - Koperasi sebagai tonggak pemberdayaan masyarakat, telah membuktikan bahwa ekonomi yang kuat dapat…

21 menit yang lalu

Menteri Yandri Kaget Lihat Jalan Kabupaten Serang Rusak Parah, Respon Menteri PU Cepat

MONITOR, Banten - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengaku kaget…

1 jam yang lalu

Kementerian Imipas Kirim Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi

MONITOR, Jakarta – Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kementerian Imipas) menyerahkan bantuan untuk pengungsi erupsi Gunung Lewotobi di Lembata, Nusa Tenggara…

1 jam yang lalu

DPR Minta Negara Global Patuhi Pengadilan Internasional yang Keluarkan Surat Penangkapan PM Israel

MONITOR, Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional atau International Criminal Court (ICC) mengeluarkan surat penangkapan bagi…

3 jam yang lalu

HGN 2024, Prof Rokhmin Beri Apresiasi Para Pahlawan Tanda Jasa

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Prof. Dr. Ir. Rokhmin…

3 jam yang lalu

Pemuda Muhammadiyah Dorong Penguatan Perlindungan Hukum bagi Pekerja Migran Melalui Revisi UU Perlindungan PMI

MONITOR, Jakarta - Perlindungan hukum bagi pekerja migran Indonesia (PMI) menjadi perhatian penting di tengah…

3 jam yang lalu