Categories: PENDIDIKAN

Kemenag Kembangkan Kompetensi Pustakawan PTKI di Era Digital

MONITOR, Yogyakarta – Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam terus menerus melakukan langkah-langkah pengembangan bagi tenaga kependidikan, salah satunya menyasar kepada Pustakawan pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS).

Direktur Diktis Prof. Dr. Amin Suyitno, M.Ag dalam sambutan tertulis yang disampaikan Kasubdit Ketenagaan Ruchman Basori mengatakan, salah satu program pengembangan tenaga kependidikan adalah menyasar pada para pustakawan, sebagai elemen penting pengembangan perpustakaan pada perguruan tinggi.

Guru Besar UIN Palembang ini berharap melalui pelatihan Pengembangan Kepustakawanan PTKIS ini kita berharap mampu meningkatkan kapasitas dan kualitas pengetahuan dan ketrampilan perpustakaan, di tengah layanan yang serba digital.

“Memang tidak mudah mengembangkan perpustakaan pada PTKIS, namun kita harus optimis dengan kerja keras, semangat dan diimbangi dengan pengetahuan yang cukup serta dukungan penganggaran kita akan bisa mengembangkannya”, tegas Suyitno, Selasa (21/6/2022) di Yogyakarta.

Suyitno menambahkan, pemahaman dan ketrampilan para pustakawan harus ditingkatkan (update) sejalan dengan perkembangan teknologi informasi, problematika perguruan tinggi sekaligus tantangan yang dihadapi, terutama kelompok millenial.

Sementara itu, Ruchman Basori memaparkan data jumlah Pustakawan yang dimiliki oleh PTKIN saat ini ada 326 orang terdiri dari S3; 5 orang, S2;113 orang, S1;181 dan Diploma 25 tersebar di 58 PTKIN. Pustakawan katagori terampil 35 orang dan katagori ahli (Pertama, muda, madya dan pratama) berjumlah 291 orang.

“Pelan-pelan kita tata pustakawan pada PTKIS, dari mulai capacity building, peningkatan jenjang karir, sampai pada hak atas tunjangannya”, lanjut Ruchman. 

Kegiatan Pengembangan Kepustakawanan PTKIS berlangsung pada tanggal 21-23 Juni 2022 dan diikuti oleh 40 pustakawan dari pelbagai PTKIS se-Indonesia terutama Jawa.

Hadir memberikan materi: Drs. Nurcahyono, SS, M.Si Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Sekolah/Madrasah/Perguruan Tinggi Perpusnas RI, Dra. Imas Maesaroh, M.Lib, Ph.D Pustakawan juga Dosen UIN Sunan Ampel Surabaya, Dra. Labibah, MLIS Ketua Asosiasi Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga. Peserta juga akan diajak untuk visitasi sebagai best practices ke UIN Sunan Kalijaga dengan dipandu oleh para Pustakawan setempat. Dari unsur Direktorat turut mendampingi Effi Widayati Subkor Bina Tenaga Kependidikan, Mustaqim Subkor Perencanaan dan Evaluasi dan sejumlah JFU Subdit Ketenagaan.

Recent Posts

Puan Tegaskan Tak Boleh Ada Toleransi Sedikitpun untuk Kekerasan Seksual di Kampus

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan tidak boleh ada toleransi bagi praktik…

1 jam yang lalu

Tarif Listrik Melonjak Pasca Kebijakan Potongan, DPR Pertanyakan Transparansi Subsidi

MONITOR, Jakarta - Belakangan ramai keluhan dari masyarakat yang mengaku tagihan listrik bulan ini melonjak…

3 jam yang lalu

Di Forum Parlemen Dunia, Wakil Ketua BKSAP Dorong Optimalisasi Peran Perempuan pada Proses Perdamaian

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antara Parlemen (BKSAP) DPR RI, Irine Yusiana…

5 jam yang lalu

Timnas RI U-17 Lolos ke Piala Dunia, Puan: Garuda Muda Harapan dan Kebanggaan Seluruh Rakyat Indonesia

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan kebanggaannya atas prestasi Timnas Sepak Bola…

5 jam yang lalu

Diapresiasi, Dukungan DPR untuk Isu Krisis Kemanusiaan Myanmar di Forum Global

MONITOR, Jakarta - Inisiasi DPR RI melalui Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) terkait isu krisis…

6 jam yang lalu

Prof Rokhmin Ingatkan Kepala Daerah Jujur dan Akurat Laporkan Stok Pangan ke Presiden RI

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, mengingatkan para kepala daerah,…

6 jam yang lalu