Candi Borobudur
MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo akhirnya membatalkan kenaikan tarif tiket Candi Borobudur, dimana pemerintah sebelumnya berencana menaikkan tarif sebesar Rp750 ribu.
Keputusan Jokowi ini disampaikan dalam rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta. Adapun harga tiket akan mengacu pada harga yang sudah berlaku saat ini.
“Arahannya Pak Presiden, tapi ini enggak tahu saya berwenang atau enggak karena itu kan Pak Luhut. Jadi, intinya tidak ada kenaikan tarif (red: Candi Borobudur),” ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (14/6/2022).
Disamping itu, Basuki menyatakan pemerintah akan membatasi jumlah pengunjung yang naik ke atas candi. Tidak semua pengunjung bisa mendaki hingga puncak.
Para pengunjung yang naik ke candi, kata Basuki, nantinya harus menyewa jasa pemandu wisata. Selain itu, mereka juga diwajibkan menggunakan alas kaki khusus untuk mencegah kerusakan pada candi.
“Kuota untuk naik ke candi itu dibatasi, mungkin 1.200. Jadi, harus daftar online,” terang Basuki.
MONITOR, Jakarta - Tanwir II Nasyiatul Aisyiyah yang berlangsung pada 4–6 September 2025 di Kota…
MONITOR, Jakarta - Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Nyayu Khodijah, menegaskan bahwa…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak umat Islam untuk meneladani kepribadian Nabi Muhammad…
MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI berbenah diri di bawah kepemimpinan Ketua DPR Puan Maharani…
MONITOR, Jakarta - Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia, Ubaid Matraji mengatakan penetapan Eks Mendikbudristek…
MONITOR, Jakarta - Politisi senior PPP Jakarta yang juga eks Anggota DPRD DKI Jakarta dua…