Categories: UMKM

Tenant Inkubasi LPDB-KUMKM 2021 Ikuti Ajang Nextrise di Korsel

MONITOR, Jakarta – Salah satu tenant dari Program Inkubator Wirausaha Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) tahun 2021 wakili Indonesia dalam ajang Nextrise Startup Global Fair South Korea pada 16-17 Juni 2022 mendatang.

Keikutsertaan Bepahkupi dalam ajang bergengsi pertemuan startup dari berbagai belahan dunia ini dalam rangka mendapatkan investor mancanegara guna mendongkrak kinerja industri daari komoditas kopi di tanah air.

Ajang Nextrise sendiri merupakan salah satu event startup teknologi terbesar di Asia. Nextrise adalah acara yang mempertemukan beragam industri startup dari berbagai negara, acara ini akan diadakan di kota Seoul, Ibu kota Korea Selatan, pada tanggal 16-17 Juni 2022.

Adapun Bepahkupi merupakan tenant dari Cubic Startup Incubator Bandung, Jawa Barat yang tergabung dalam Program Wirausaha LPDB-KUMKM Tahun 2022.

Bepahkupi sendiri merupakan startup yang bergerak dalam bidang pertanian, dan juga industri pengolahan kopi. Saat ini produk Bepahkupi telah tersebar ke beberapa negara di belahan dunia seperti Jerman, Oman, Jepang, Inggris, Amerika, Kazakhstan dan Rusia, memiliki 5.000 petani kolaborasi, dan mengantongi sertifikat organik produk kopi lokal dengan luas lahan 5.100 hektar pertanian kopi.

Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo mengatakan, pihaknya mendukung penuh upaya yang dilakukan oleh Bepahkupi dalam mengikuti ajang bergensi pertemuan startup dari berbagai dunia di Korea Selatan, dan diharapkan Bepahkupi dapat menggandeng investor mancanegara.

“Kami mendukung penuh, diharapkan upaya ini bisa menginspirasi dan mendorong para peserta tenant-tenant dari Program Inkubator Wirausaha LPDB-KUMKM untuk terus berkembang, dan membuka peluang investasi baik domestik maupun internasional,” ujar Supomo di Jakarta, Senin (13/6/2022).

Menurut Supomo, saat ini telah banyak startup yang tumbuh dan berkembang di Indonesia, mulai dari sektor teknologi, kuliner, keuangan, ride hailing, lifestyle, hingga pariwisata.

“Banyak sektor strategis di Indonesia yang perlu kehadiran startup, dengan ini kami melalui program pendampingan gencar melakukan inkubasi baik kepada koperasi, maupun pelaku UMKM, harapannya ke depan bisa berdampak pada laju perekonomian, pengentasan kemiskinan, dan peningkatan lapangan pekerjaan,” tambah Supomo.

Supomo juga berharap Bepahkupi bisa sukses dalam ajang Nextrise Startup Global Fair South Korea dan juga mendapatkan suntikan investasi untuk pengembangan modal kerja maupun pengembangan dari sisi bisnis, tata kelola manajemen bisnis, dan juga pemasaran.

Sementara itu, Maulana Wiga Chief Executive Officer (CEO) Bepahkupi mengungkapkan, ajang Nextrise ini akan diikuti lebih dari 300 startup, 2.000 lebih perusahaan dan Venture Capital Vc dari seluruh penjuru dunia.

“Pastinya acara ini akan menyimpan banyak kesempatan untuk menjalin relasi antar bisnis, investasi serta terjalinnya kerja sama. Bepah Group menjadi perusahaan yang akan mewakili Indonesia dalam ajang bergengsi di Asia ini. Bisnis yang dibangun oleh Bepah Group fokus pada pengembangan digital teknologi dan blockchain serta juga sektor riil pengembangan pertanian kopi di Indonesia,” ungkap Wiga.

Wiga menambahkan, Bepahkupi juga didukung oleh Kementerian Perindustrian, Kementerian Luar Negeri, LPDB-KUMKM serta Kedutaan Besar Indonesia Untuk Korea Selatan.

“Nextrise Global Startup Fair di dukung oleh Berbagai Perusahaan diantaranya Korea Development Bank, Korea International Trade Association, National Research Council of Science, Korea Venture Business, dan Korea Venture Capital Association. Ajang Nextrise ini diharapkan dapat membawa kolaborasi strategis dalam perkembangan teknologi startup dalam negeri,” pungkas Wiga.

Recent Posts

Lima Koperasi Desa Merah Putih Terbentuk di Sambas, LPDB Perkuat Ekonomi Desa

MONITOR, Jakarta - Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat koperasi sebagai…

2 menit yang lalu

ACMI dan Continuum Kerjasama Bentuk Aliansi Strategis untuk Memajukan Pencetakan 3D Logam

MONITOR, Jakarta - Dalam perkembangan penting bagi sektor manufaktur Asia Tenggara, Continuum sebagai perusahaan terkemuka…

59 menit yang lalu

Kemenperin Terus Dorong Indonesia Jadi Pemain Utama dalam Industri Halal Global

MONITOR, Jakarta - Kementerian  Perindustrian terus  mengintensifkan upayanya dalam  memperkuat  ekosistem  industri  halal  nasional  guna …

2 jam yang lalu

WNI Ditangkap Diduga Fasilitasi Haji Ilegal, KJRI: Hindari Promosi Haji Tanpa Tasreh

MONITOR, Jakarta - Konsul Jenderal (Konjen) Republik Indonesia di Jeddah Yusron B Ambary mengaku mendapat…

3 jam yang lalu

Puan Minta Pemerintah Jamin Keselamatan WNI Buntut Konflik India dan Pakistan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan atas eskalasi konflik bersenjata antara…

10 jam yang lalu

Kementerian PU Perkuat Program Padat Karya 2025, Targetkan Serapan 138.000 Tenaga Kerja

MONITOR, Jakarta - Sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan serta mempercepat penurunan angka kemiskinan…

10 jam yang lalu