MONITOR, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan realisasi anggaran penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional melalui program PEN hingga 3 Juni 2022, mencapai Rp 95,13 triliun.
Realisasi itu, dikatakan Airlangga, terbagi dalam klaster kesehatan, perlindungan sosial serta penguatan pemulihan ekonomi masyarakat.
Di sisi lain, dijelaskan dia, bahwa kasus harian Covid-19 di Indonesia saat ini lebih baik dibanding dengan negara-negara tetangga, seperti Australia, Malaysia, Thailand dan Singapura.
Hal tersebut dia sampaikan saat memberikan keterangan pers usai Rapat Terbatas terkait Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) bersama Bapak Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta (13/6/2022).
Bahkan ia menyatakan, seiring munculnya kasus subvarian baru maka harus diimbangi dengan masifnya vaksinasi dosis ketiga atau booster kepada masyarakat.
“Sesuai arahan Bapak Presiden tren perbaikan tersebut harus terus didorong dengan vaksinasi dosis ketiga atau booster kepada masyarakat. Terlebih lagi kita harus waspada dengan adanya varian baru, yakni Varian BA.4 dan Varian BA.5,” tandas Airlangga Hartarto dalam keteranganya.
