Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon (dok: Goriau)
MONITOR, Jakarta – Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI menemukan adanya offshore yang dibangun oleh Vietnam di wilayah Laut Natuna Utara. Temuan ini menuai sorotan dari Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon.
Politikus Gerindra ini menyayangkan hal tersebut, lantaran wilayah itu masih termasuk dalam zona ekonomi eksklusif (ZEE) Indonesia. Menurutnya wilayah tersebut tidak seharusnya dieksploitasi bahkan dimanfaatkan pihak asing.
“Karena di situ (Laut Natuna Utara) memang di wilayah yang disebut sebagai grey area walaupun itu sebenarnya adalah wilayah zona eksklusif ekonomi kita itu sudah mulai ada offshore dan juga kapal-kapal asing ya kapal Vietnam dan kapal dari China,” ujar Fadli Zon, belum lama ini.
Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI ini menilai, perlu ada langkah strategis untuk menegakkan kedaulatan negara di wilayah teritorial Indonesia. Menurutnya, penguatan peran Bakamla RI dan sinergi dengan institusi penjaga keamanan laut lainnya harus menjadi perhatian pemerintah karena jika tidak diperkuat, akan berisiko tinggi terhadap kedaulatan NKRI.
“Nah ini saya kira peran Bakamla menjadi juga penting disamping bekerja sama dengan instansi terkait seperti BNN dalam mengamankan wilayah laut kita, sehingga tidak kemasukkan narkoba yang sangat membahayakan tentu bagi generasi muda kita,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Fungsi kemasan tak sekadar menjadi pemanis atau pelindung bagi sebuah produk, tetapi…
MONITOR, Jakarta - Kementrian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) akhirnya membatalkan usulan soal wacana pengecilan…
MONITOR, Jakarta - Dalam rangka mempererat sinergi dan semangat sportivitas antarunit kerja, Direktorat Operasi PT…
MONITOR, Jakarta - Pengurus Besar Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA-PMII) priode…
MONITOR, Jeddah - Operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446 H selesai pada 11 Juli 2025 seiring…
MONITOR, Sumbawa – Mengawali Tahun Pendidikan 2025/2026, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengimbau…