MONITOR, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, memprediksi jumlah pemudik yang akan berwisata saat momentum libur Idul Fitri 2022 mendatang mencapai 85,5 juta orang.
Dari angka tersebut, Sandiaga berkata sekitar 60 persen di antaranya diperkirakan akan melakukan perjalanan wisata ke berbagai destinasi wisata di daerah.
“Sekitar 48-56 juta menjadi wisatawan domestik yang akan pergi ke tempat-tempat wisata di daerah,” kata Sandiaga.
Sandiaga menuturkan pemudik yang liburan di momentum lebaran 2022 ini akan menjadi salah satu pendobrak pulihnya pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf).
Pasalnya, selama pandemi, dan Idul Fitri sebelumnya sempat dibatasi hingga tutup untuk sementara waktu.
“Harus disiapkan, agar jumlah tersebut bisa betul-betul menjadi berkah dan kebangkitan ekonomi kita. Peluang ini harus diambil,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sandiaga juga menjelaskan, bahwa nantinya jam operasional di setiap destinasi wisata akan disesuaikan dengan ketentuan level PPKM di masing-masing daerah. Kemudian standar protokol kesehatan dan CHSE juga dipastikan diterapkan.
Di sisi lain, Sandiaga juga mengimbai pemudik yang akan berlibur untuk sudah divaksinasi, khususnya booster.
Saat libur lebaran nanti, para pengelola wisata juga dipastikan memiliki kesiapan yang matang.
Mulai dari sumber daya manusia (SDM), infrastruktur, lahan parkir, lalu lintas, hingga penggunaan digitalisasi seperti scan QR PeduliLindungi, guna membuat para pemudik tetap aman dan nyaman saat liburan.
