BISNIS

Kunjungi Cold Storage di Jakarta Timur, Mentan SYL Pastikan Pasokan Daging Sapi Aman

MONITOR, Jakarta – Setelah hari ini berkunjung ke peternakan sapi di wilayah Tangerang, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) lanjut melakukan inspkesi ke Cold Storage atau Tempat Penyimpanan daging beku milik PT. Indoguna Utama di wilayah Pondok Bambu Jakarta Timur. Hal tersebut Ia lakukan untuk memastikan ketersediaan daging sapi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat aman dan tercukupi.

PT. Indoguna Utama merupakan perusahaan dengan produk utamanya adalah daging sapi impor dari Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat. Saat ini ketersediaan daging sapi di cold storage milik PT. Indoguna ada sebanyak 18.000 ton, dimana 8.000 ton berada gudang bambu apus Jakarta Timur dan 10.000 ton di gudang Cikupa, Tangerang.

Dalam kunjungannya Mentan SYL menyampaikan, hari ini Ia mengunjungi dua lokasi untuk memvalidasi data sesuai arahan Bapak Presiden terkait ketersediaan daging sapi. “Ketersediaan daging dan sapi secara hitung-hitungan cukup bahkan sampai Maret, April hingga Mei ada over stock yang cukup, baik dari sapi bakalan yang tadi kita lihat di Tangerang maupun sapi pedaging yang siap potong,” ucap Menteri SYL.

“Di tempat ini PT. Indoguna Utama yang pemiliknya Pak Efendi mengatakan siap, bahkan jika harus dilakukan operasi pasar akan kita lakukan dan kami akan banyak melakukan koordinasi dengan Kementerian Perdagangan,” kata Mentan. “Kita akan dukung Kemendag, jika memang akan dilakukan operasi pasar,”tandasnya

Lebih lanjut Menteri SYL mengatakan, jika di tingkat supplier utama atau distributor utama harga masih dalam kendali, rangenya dinamika masih cukup. “Ini karena ada kepanikan-kepanikan saja, dan ketakutan yang sengaja diisukan karena terkait dengan distribusi”, ujar Mentan SYL. “Nanti akan kita perkuat untuk distribusi ke pasar-pasar utama, sehingga antara data dan validasi yang kita temukan sama semua,” tambahnya. Hal ini menurutnya, sesuai arahan Bapak Presiden agar semua Menteri mempersiapkan ketersediaan dan divalidasi semua.

Ia sampaikan, berdasarkan update data per 2 Maret 2022 hasil pendataan dan verifikasi secara faktual data ketersediaan daging sapi/kerbau bulan Maret hingga Mei 2022 sebanyak 234.091,2 ton, sedangkan kebutuhan sebanyak 202.937,8 ton, sehingga masih ada surplus sebanyak 31.153,4 ton. Ia sebutkan, komposisi ketersediaan daging tersebut terdiri dari: (1). Produksi Sapi/Kerbau Lokal sebanyak 445.884 ekor atau setara daging 80.268,0 ton; (2). Total Sapi Bakalan Impor siap potong pada bulan Maret-Mei sebanyak 143.464 ekor atau setara daging 27.500,6 ton; (3). Daging Sapi/Kerbau beku impor sebanyak 95.114,8 ton.

Menurutnya, validasi data prognosa ketersediaan dan kebutuhan daging sapi/kerbau ini secara periodik telah dibahas bersama dengan Kementerian dan Lembaga terkait lainnya, serta assosiasi peternakan.

“Secara keseluruhan tidak ada masalah dengan ketersediaan daging sapi kita, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dan termakan isu yang tidak benar,” ucap Mentan SYL. “Insya Allah, ketersediaan daging sapi/kerbau hingga bulan Ramadhan dan Idul Fitri aman dan tercukupi,” pungkasnya.

Recent Posts

Wakapuspen TNI Resmi Sertijab

MONITOR, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah secara resmi…

7 jam yang lalu

15 Pemain Timnas Indonesia Akan Bermain di Liga Eropa 2025-2026

MONITOR, Jakarta - Musim 2025-2026 sejumlah pemain Timnas Indonesia akan berlaga di kasta tertinggi Eropa. Tentunya ini…

9 jam yang lalu

Komisi I DPR Desak Investigasi Tuntas Penembakan Diplomat Indonesia di Peru

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta, menyampaikan duka cita mendalam atas…

12 jam yang lalu

Kemenperin: Manajemen Mutu IKM Memenuhi Ekspetasi Konsumen

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian proaktif mendorong pelaku industri kecil dan menengah (IKM) untuk terus…

14 jam yang lalu

PB IKA PMII Dukung Langkah Konstitusional Prabowo

MONITOR, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA-PMII)…

16 jam yang lalu

UIN Surakarta Gelar Kelas Penyelesaian Sengketa Pemilu

MONITOR, Jakarta - Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta mencetak sejarah…

18 jam yang lalu