PEMERINTAHAN

Mentan SYL Dorong Ekosistem Budi Daya dan Usaha Menguntungkan

MONITOR, Sidrap – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, Rabu, 29 Desember 2021. Di Sidrap, Mentan SYL didampingi Wakil Ketua DPRD Sulawesi Selatan, Syaharuddin Alrif dan Sekretrais Daerah Kabupaten Sidrap, Sudirman Bungi meresmikan Feed Mill PT Cahaya Mario Brother Group.

Mentan dan sejumlah jajaran Kementan menyaksikan langsung komitmen peternak rakyat dan perusahaan yang dipimpin Usman Appas dalam rangka menyediakan kebutuhan pangan hewani bagi masyarakat Sulawesi Selatan.

“Apa yang sudah dilakukan oleh Cahaya Mario ini adalah sesuatu hal yang sangat bagus. Kami dari Kementan sangat mengapresiasi,” kata Mentan.

Pemerintah dalam hal ini Kementan menurutnya memiliki tugas mengasistensi bagaimana budidaya yang baik termasuk perlakuan pasca panen.

“Tentu saja bukan hanya peternaknya yang harus kita tingkatkan skill dan kemampuannya, tapi juga bagaimana memproduksi pakan yang baik sehingga hulu-hilir terintegrasi, terkorporisasi dalam satu sistem” ujarnya.

Menurut Usman Appas, generasi kedua yang sekarang menjadi orang nomer satu di Cahaya Mario Brother Group menyampaikan bahwa diresmikannya Feed Mill sebagai andil dan bentuk perhatian untuk memenuhi kebutuhan pakan peternak.

“Perusahaan ini didirikan sejak tahun 1993. Sebagai perusahaan keluarga yang awalnya menyediakan telur konsumsi. Dan, Alhamdulillah sekarang berkembang, kami bangun pabrik pakan ini untuk kebutuhan internal juga untuk para peternak rakyat,” ungkap Usman.

Sulawesi Selatan sebagai sentra produksi jagung nasional menurut Usman harus dioptimalkan. Sehingga, lanjutnya, potensi tersebut bisa menggerakkan perekonomian salah satunya dengan pembangunan pabrik pakan miliknya.

Kementan menurut Mentan SYL terus mendorong ekosistem budi daya dan usaha yang saling menguntungkan termasuk bagi peternak.

“Diakui ada dnamika dan fluktuasi harga telur dan daging ayam karena momentum Nataru. Tapi Kementan terus melakukan upaya stabilisasi dan Bapak Presiden menyampaikan arahan untuk meningkatkan produksi,” pungkasnya.

Seleain meresmikan Feed Mill, Mentan juga menyerahkan bantuan vaksin flu burung HI H9N2 produksi Pusvetma Kementan untuk peternak di Kecamatan Pitu Riawa.

Recent Posts

Prof Rokhmin: Selamatkan Raja Ampat dari Kerusakan oleh Pertambangan Nikel

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI fraksi PDI Perjuangan Prof Rokhmin Dahuri angkat…

27 menit yang lalu

Kemenperin Dukung Transformasi Industri Bahan Kimia Khusus

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mendorong pengembangan industri bahan kimia khusus agar dapat mendukung…

45 menit yang lalu

Pemda Boleh Rapat di Hotel, DPR: Butuh Pedoman, Agar Tidak Kebablasan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Dalam Negeri memberi lampu hijau bagi daerah untuk menggelar kegiatan di…

2 jam yang lalu

Anis Matta: Ibadah Haji dan Kurban Mengandung Makna Mendalam Tentang Hidup dan Kehidupan

MONITOR, Jakarta - Jutaan jemaah haji pada Jumat (6/6/2025) berkumpul dan berdiri di Arafah untuk…

6 jam yang lalu

Kementerian PU Tuntaskan Penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa Tahap I di Jawa Tengah

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum telah menyelesaikan penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa Tahap I…

8 jam yang lalu

Rayakan Idul Adha, Kurban Bermanfaat dan Berdampak!

MONITOR, Jakarta - Umat Islam merayakan Idul Adha tanggal 10 Zulhijjah, sehari setelah jemaah haji…

8 jam yang lalu