MONITOR, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar mengapresiasi langkah pemerintah menunda keberangkatan jamaah umrah ke Tanah Suci. Dikatakan dia, hal tersebut dilakukan semata-mata karena keselamatan jamaah.
Apalagi dikatakan dia, saat ini varian baru virus Omicron sudah menyebar. Melalui penundaan ini, Ketua Umum PKB ini menegaskan Indonesia sudah menempuh langkah terbaik.
“Sudah betul itu, pertama antisipasinya terhadap penyebaran, kedua ya kesiapan kita menghadapi aturan-aturan global,” ujar Legislator yang karib disapa Cak Imin ini, kepada awak media.
Kendati menunda hingga tahun 2022, Cak Imin meminta pemerintah untuk melakukan rediplomasi dan meyakinkan pemerintah Saudi bahwa pemerintah Indonesia mampu mengendalikan Covid-19.
“Umrah ini menuntut kemampuan diplomasi pemerintah untuk meyakinkan bahwa kita sudah vaksin, kita sudah memiliki kemampuan menjaga penyebaran Corona, kita sudah menerapkan dengan baik kategori WHO yang sehingga harusnya diplomasi kita sukses,” tegasnya.
Lebih jauh Cak Imin menekankan agar peluang untuk umrah segera dibuka, jika pandemi ini mulai mereda.
MONITOR, Merauke - Karantina Papua Selatan melakukan pemeriksaan terhadap 275 ekor kepiting bakau yang akan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR Fadli Zon menekankan wacana pemberian hak kewarganegaraan ganda…
MONITOR, Aceh Tamiang - Kementerian Pertanian RI melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan bersama Sekretaris Badan…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menghadiri pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional…
MONITOR, Jakarta - PT Jaminan Kredit Indonesia atau Jamkrindo melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan…
MONITOR, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggelar acara Halalbihalal dan Pengarahan kepada sejumlah 1.000…