MEGAPOLITAN

Ketua Komisi B DPRD DKI Ingin Mundur, PKS Diminta Respon Cepat

MONITOR, Jakarta – Kegaduhan yang terjadi di internal Komisi B DPRD DKI Jakarta, membuat Ketua Komisi B, Abdul Aziz, menyatakan ingin mundur dari jabatannya tersebut.

Menanggapi hal ini, Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul, mengatakan, keinginan mundur Abdul Aziz dari jabatannya sebagai Ketua Komisi B harus cepat direspon oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menjadi tempat Aziz bernaung.

“Saya kira Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta harus segera merespons permohonan pengunduran diri Abdul Aziz dari posisinya sebagai Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta,” ujar Adib kepada wartawan, Kamis (23/12).

Kata Adib kalau PKS tidak cepat merespon keinginan Azi untuk mundur dan tetap mempertahankan posisinya jadi Ketua Komisi B, maka akan mengganggu kinerja Komisi B.

Terlebih, kata Adib, suasana alat kelengkapan dewan yang tengah fokus menghadapi kisruh PT Transjakarta.

“Bola panasnya sekarang di partai tuh. Kalau kader sudah tak sanggup kerja, jangan dipaksain, segera respons Karena, pasti mengganggu (suasana) Komisi B,” kata Adib.

“Apalagi Abdul Aziz mengajukan pengunduran dirinya sudah dari dua bulan lalu,” imbuhnya.

Sebelumnya Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Abdul Aziz membenarkan telah mengajukan pengunduran diri sebagai Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta kepada pimpinan DPW PKS DKI Jakarta.

Pengunduran diri sebagai Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta itu diajukan secara lisan saat rapat internal PKS.

“Ya sudah (mengajukan pengunduran diri sebagai Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta) secara lisan di rapat partai,” ujar Aziz, Rabu (22/12).

Menurutnya, pengajuan pengunduran diri sebagai Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta itu dilakukan dua bulan lalu di forum rapat internal PKS.

Dia menyebutkan, pengunduran diri itu tidak ada hubungannya dengan pengaduan dirinya oleh salah satu anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta ke Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta.

“Dua bulan lalu karena mau fokus di studi saya. Tidak ada hubungannya dengan pengaduan (ke BK),” kata Azis.

Recent Posts

Kisah Pasutri Penjual Sembako yang Belasan Tahun Menabung dan Akhirnya Naik Haji

MONITOR, Jakarta - Di sebuah rumah sederhana di batas Kota Sibolga, aroma minyak goreng dan…

1 jam yang lalu

Acara Delegasi PUIC ke-19, Puan Ajak Parlemen OKI Kolaborasi untuk Masa Depan Dunia yang Lebih Baik

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri jamuan makan malam yang digelar untuk…

2 jam yang lalu

DPR Dorong Pembukaan SP3 Kasus Sirkus OCI, Negara Tak Boleh Abai Saat Rakyatnya Mencari Keadilan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Gilang Dhielafararez meminta pemerintah melalui kementerian dan…

6 jam yang lalu

Puan Pastikan DPR Siap Jadi Tuan Rumah Peringatan ke-25 Uni Parlemen Negara OKI, Singgung Spirit KAA 1955

MONITOR, Jakarta - DPR RI akan menjadi tuan rumah Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the…

7 jam yang lalu

Reses DPRD 2025, Siswanto Harap Ketua Lingkungan Proaktif Lihat Warganya

MONITOR, Jakarta - Masa reses sidang II tahun 2025 ini benar-benar dimanfaatkan Siswanto untuk memperjuangkan…

7 jam yang lalu

Kunjungi BPLJSKB Bekasi, Adian: Negara Harus Buka Ruang untuk Kreativitas Anak Bangsa

MONITOR, Bekasi - Anggota Komisi V DPR RI Adian Yunus Yusak Napitupulu menegaskan pentingnya negara…

11 jam yang lalu