MONITOR, Jember – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak jajarannya memperkuat mitigasi bencana, menyusul terjadinya beberapa kejadian bencana alam belakangan ini.
Khofifah menyatakan berdasarkan penjelasan BMKG, sepanjang selatan Jawa Timur adalah daerah rawan gempa dan tsunami. Untuk itu, diperlukan kewaspadaan tinggi serta persiapan skenario untuk menghadapinya.
“Karenanya kepada pemeritah daerah saya ajak memperkuat mitigasi bencana dan menyiapkan rencana aksi dengan berbagai skenario, termasuk mempersiapkan masyarakat agar senantiasa siap siaga dan tangguh dalam menghadapi risiko bencana,” ujar Khofifah ketika meninjau daerah terdampak gempa di Kecamatan Ambulu, Jember, Sabtu (19/12/2021) lalu.
Mantan Menteri Sosial ini menyatakan langkah ini harus dilakukan, agar dampak yang ditimbulkan bisa diminimalisir serta tidak ada istilah gagap jika sewaktu-waktu terjadi gempa dan tsunami.
“Semoga Allah SWT senantiasa melindungi seluruh rakyat Jawa Timur dan bangsa Indonesia dari berbagai ancaman bencana alam,” ucapnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberikan dukungan kepada Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR…
MONITOR, Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengajak para pelaku usaha rumah potong hewan (RPH)…
MONITOR, Jakarta - Babinsa Koramil 1710-03/Kuala Kencana, Kodim 1710/Mimika Serka Juventino melaksanakan kegiatan Komsos dan…
MONITOR, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) program dan…
MONITOR, Jakarta - Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol…