HUKUM

Tok! Terdakwa Kasus Babi Ngepet Divonis 4 Tahun Penjara

MONITOR, Depok – Terdakwa Adam Ibrahim (44), pelaku kasus berita bohong atau hoaks babi ngepet, divonis 4 tahun penjara oleh Hakim Pengadilan Negeri Depok, Senin (06/12/2021).

Putusan tersebut satu tahun lebih berat dibandingkan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU). Sebelumnya terdakwa dituntut pidana penjara selama 3 tahun.

Dalam amar putusannya, majelis hakim yang diketuai M. Iqbal Hutabarat mengatakan, terdakwa secara sah dan menyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana, yakni menyiarkan berita bohong.

“Menjatuhkan pidana kepada Adam Ibrahim selama empat tahun,” kata Iqbal di Pengadilan Negeri Depok, Senin (06/12/2021) sore.

Iqbal menjelaskan, adapun hal yang memberatkan perbuatan terdakwa adalah telah meresahkan masyarakat, perbuatan terdakwa membuat keonaran di tengah masyarakat, terdakwa tidak menjadi contoh yang baik untuk warga.

Sedangjan, hal yang meringankan terdakwa belum yakni belum pernah menjalani hukuman.

Atas vonis yang dijatuhkan Hakim, Adam pun mengaku menerima putusan vonis 4 tahun tersebut. Ia mengatakan menerima putusan tersebut secara ikhlas dan tidak melakukan banding.

“Saya pribadi saya terima yang mulia, saya akan mempertanggungjawabkan,” ungkap Adam.

Recent Posts

Jadi Tuan Rumah Parlemen OKI, DPR Akan Bawa Isu Palestina dan Partisipasi Perempuan

MONITOR, Jakarta - DPR RI akan menjadi tuan rumah Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the…

2 jam yang lalu

DPR Dorong Pemerintah Proaktif Jadi Juru Damai di Konflik India-Pakistan, Momennya Tepat

MONITOR, Jakarta - Eskalasi konflik antara India dan Pakistan menimbulkan kekhawatiran berbagai negara di dunia,…

3 jam yang lalu

Menteri UMKM Ajak Wisudawan Trisakti Jadi Generasi Wirausaha yang Inspiratif

MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengajak para wisudawan…

3 jam yang lalu

Soroti Kasus Anak Bakar Rumah Warga Karena Terinspirasi Film, Puan Dorong Penguatan Pengawasan Konten Digital

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan mendalam atas peristiwa pembakaran 13…

7 jam yang lalu

Kementerian UMKM Gandeng YDBA Gelar ToT Lembaga Inkubator Wujudkan Ekosistem Wirausaha Inklusif

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bersama Yayasan Dharma Bakti Astra…

8 jam yang lalu

Minta Pemerintah Tertibkan Travel Nakal, DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Haji Non-Prosedural

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR Maman Imanulhaq memberikan perhatian terhadap maraknya praktik keberangkatan…

10 jam yang lalu