BISNIS

Bangkrut dengan Hutang Ratusan Juta, Bangkit dengan Usaha Ternak Kambing

MONITOR – Wahyu Sutanto, di usia mudanya telah mengalami tantangan yang luar biasa dengan hutang ratusan juta sisa bisnis counter hand phone.

Namun jatuhnya bisnis tak membuatnya patah semangat dengan mencoba peruntungan dengan memelihara beberapa kambing yang justru membawanya pada kesuksesan selanjutnya.

Bercerita kepada Agromaritim, Wahyu panggilan akrabnya, membuka lika-liku beternak kambing sebagai gambaran bagi siapa saja yang ingin mengikuti jejaknya, berdikari melalui peternakan meski berada di tengah kota Tangerang Selatan yang terbilang padat penduduk.

Semoga tayangan ini bermanfaat dan menambah wawasan sekaligus motivasi dan inspirasi sukses untuk kita semua. Tetap semangat, jaga kesehatan dan jangan lupa bahagia.

Recent Posts

Keterbukaan Informasi Publik Elemen Penting dalam Penegakan Hukum

MONITOR, Jakarta - Keterbukaan informasi publik menjadi elemen penting dalam penyelenggaraan pemerintahan demokratis. Keterbukaan informasi…

1 jam yang lalu

Jasa Marga Raih Dua Penghargaan pada Ajang Indonesia Most Trusted Companies Award 2024

MONITOR, Jakarta – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih dua…

2 jam yang lalu

Aktivis Cium Aroma Politis Pada Pemanggilan Suami Airin dan Ketua DPRD Banten oleh Kejati

MONITOR, Jakarta - Dipanggilnya Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan dan Fahmi hakim ketua DPRD Provinsi…

3 jam yang lalu

Survei: Elektabilitas Atang-Annida Salip Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor

MONITOR, Jakarta - Pemilih muda diperkirakan akan memainkan peran penting dalam menentukan hasil Pemilihan Kepala…

3 jam yang lalu

DPR Harap Semua Pimpinan KPK Terpilih Sinergi dan Solid; Jangan Ribut-ribut

MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI telah menetapkan lima pimpinan KPK terpilih dan lima…

4 jam yang lalu

Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa guru adalah pahlawan sejati. Hal tersebut…

5 jam yang lalu