MEGAPOLITAN

MotoGP di Lombok Digelar Tahun Depan, Gerindra: Formula E kok Diributkan?

MONITOR, Jakarta – Pro kontra penyelenggaraan kegiatan Formula E di Jakarta masih jadi pergunjingan. Gara-gara polemik Formula E ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan harus berhadapan dengan sejumlah anggota dewan yang akan mengunakan hak interpelasinya untuk mempertanyakan kegiatan tersebut.

Politisi Gerindra Jimmy Alexander mengungkapkan rasa herannya ketika ada sejumlah anggota dewan, khususnya dari Fraksi PDIP dan PSI, yang masih mempersoalkan perhelatan Formula E hanya gara-gara Indonesia belum terbebas dari pandemi Covid-19.

“MotoGp di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara saja bisa digelar, kenapa Formula E di Jakarta dihalang-halangi,” tanya Jimmy kepada MONITOR, Rabu (1/9).

Dengan adanya penolakan penyelenggaraan Formula E dari pihak-pihak tertentu, ia pun berpandangan, Jakarta bagi elite tertentu sepertinya bukan wilayah RI lagi, karena perhelatan even balap sport dunia terkesan mendapatkan diskriminasi. Terbukti, yang diributkan hanyalah Formula E saja yang notabene penyelenggaraanya datang dari Pemprov DKI Jakarta.

Seolah mengingatkan warga Jakarta, mantan anggota DPRD DKI periode 2014-2019 ini mengatakan, rencana perhelatan Formula E ini, sudah jauh-jauh hari diagendakan, namun karena ada pandemi, akhirnya penyelenggaraan ditunda dan akan digelar tahun depan.

“Rasanya aneh jika event Formula E yang dijadwalkan tahun depan ini, masih dikaitkan dengan situasi pandemi Covid -19. Padahal semua tahu, kegiatan ini tertunda karena pandemi, tapi janganlah even ini “dikorbankan”,” terangnya.

“Sekedar mengingatkan lagi, setahu saya kegiatan Formula E ini diusulkan ke meja dewan, sudah mendapat persetujuan semua fraksi di DPRD DKI, tapi kok sekarang dipersoalkan lagi. Ada apa?” sambungnya.

Jimmy pun menegaskan, pihaknya berkeyakinan even ini akan berjalan di tahun depan dengan membawa dampak pemulihan ekonomi yang luar biasa.

“Jadi menyangkut interpelasi yang digulirkan oleh Fraksi PDIP dan PSI alangkah eloknya mereka bisa melihat juga kegiatan MotoGP yang tetap akan berlangsung di Lombok tahun depan,” pungkasnya.

Recent Posts

Parade Bastille Day 2025, Simbol Kemitraan Strategis Militer Indonesia dan Prancis

MONITOR, Jakarta - Derap langkah tegap diiringi irama langkah yang kompak dan penuh semangat, pasukan…

8 jam yang lalu

Uni Eropa Permudah Visa Bagi WNI, DPR Dorong Orkestrasi RI Manfaatkan Momentum Borderless

MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera menyambut…

9 jam yang lalu

Menteri PU Tinjau Sekolah Rakyat di NTB, Tahap Kedua Dimulai September 2025

MONITOR, NTB - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau secara langsung digunakannya Sekolah Rakyat…

11 jam yang lalu

Puan Soal Kasus Beras Oplosan, Rakyat Jangan Jadi Korban Pasar yang Tidak Jujur!

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kasus praktik pengoplosan beras yang ditemukan…

11 jam yang lalu

DPR Nilai Keanggotaan RI di BRICS Dapat Dimanfaatkan untuk Siasati Tekanan Tarif Impor AS

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI Charles Meikyansah menyambut baik bergabungnya Indonesia ke…

13 jam yang lalu

Tutup Sukses Operasional Haji 2025, Menag Jelaskan Formula 5BPH

MONITOR, Jakarta - Operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M sudah selesai. Kelompok terbang (kloter)…

14 jam yang lalu