MEGAPOLITAN

10 Warga Depok Positif Terpapar Covid-19 Varian Delta

MONITOR, Depok – Jumlah kasus virus Corona atau Covid-19 di Kota Depok dilaporkan meningkat drastis sejak tiga pekan terakhir. Angkanya pun kini diketahui telah mencapai ribuan.

Wali Kota yang juga sebagai Ketua Sagas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, dalam tiga pekan terakhir kasus positif meningkat sebanyak 42,23%, sehingga berdampak terhadap tingkat keterisian tempat tidur ICU dan isolasi di rumah sakit hingga diatas 95%.

Menurutnya, berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Whole Genome Sequencing (WGS) di Laboratorium LIPI, dari 10 (sepuluh) specimen warga Depok yang dilakukan pemeriksaan, hasilnya 10 orang dinyatakan positif Covid-19 varian Delta B.1.617.2.

“Dari 10 (sepuluh) specimen warga Depok yang dilakukan pemeriksaan, hasilnya 10 (sepuluh) positif Covid-19 Varian Delta B.1.617.2,” kata Idris dalam rilis resminya yang diterima MONITOR, Minggu (04/07).

Adapun kriteria specimen yang dikirimkan, jelas Idris, yakni berasal dari pasien terkonfirmasi Covid-19, dengan hasil CT (cycle threshold) value yang kecil (dibawah 30), dan memiliki beberapa kriteria sebagai berikut.
a. Penularan yang cepat di masyarakat/lokal tertentu
b. Orang yang baru mendarat dari negara asing
c. Mulai menginfeksi kelompok yang sebelumnya tidak rentan (misal : anak-anak)
d. Orang sudah di vaksin tapi terinfeksi
e. Penyintas terinfeksi kembali
f. Kematian dengan comorbid penyakit menular lain (HIV, TB dan lainnya).

Untuk itu Idris mengatakan, mengingat tingkat penularan Covid-19 Varian Delta B.1.617.2 yang sangat cepat dan menghasilkan penyakit berat serta membutuhkan hospitalisasi atau tindakan penanganan lebih tinggi, maka diminta kepada seluruh warga Depok untuk lebih meningkatkan kewaspadaan diri dalam menerapkan protokol kesehatan secara lebih ketat.

Diantaranya, menerapkan 6 M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas dan menghindari makan bersama).

“Dan untuk meningkatkan perlindungan, gunakan 2 (dua) lapis masker, serta menjalankan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat,” pungkas Idris.

Recent Posts

Kapuspen TNI Dorong Optimalisasi Peran Penerangan Terintegrasi Jajaran TNI

MONITOR, Jakarta - Kapuspen TNI Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah yang diwakili oleh Wakapuspen TNI…

2 jam yang lalu

Ini Cara Pengajuan Program Bantuan Operasional Perpustakaan Masjid 2025

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) membuka program Bantuan Operasional Perpustakaan Masjid 2025. Pendaftaran pengajuan…

10 jam yang lalu

Bertemu Sejumlah Tokoh Publik, Puan Tegaskan Komitmen Transformasi DPR

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menerima audiensi dari sejumlah tokoh publik lintas…

12 jam yang lalu

Driver Maxim Indonesia Gelar Aksi Damai dan Doa Bersama untuk Mengenang Rekan Ojol yang Gugur

MONITOR, Jakarta - Ribuan mitra pengemudi Maxim di lebih dari 30 kota di berbagai kota…

13 jam yang lalu

Kemenag Salurkan Bantuan KIP Kuliah 25.964 pada Mahasiswa

MONITOR, Mataram - Kementerian Agama melalui Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (PUSPENMA) Sekretariat…

16 jam yang lalu

Puan Kumpulkan Pimpinan, Urun Rembuk Bahas Transformasi DPR

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani hari ini memimpin pertemuan antara pimpinan DPR…

16 jam yang lalu