MONITOR, Depok – Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok mencatat, kualitas udara di Kota Depok hingga akhir 2020 berada di angka 65,17 atau level cukup. Capaian ini tidak terlepas dari meningkatnya kesadaran masyarakat terkait pentingnya menjaga kualitas udara.
“Salah satu faktor pendukungnya adalah kesadaran masyarakat terkait perawatan rutin kendaraan bermotor untuk menekan emisi,” ujar Kepala DLHK Kota Depok, Ety Suryahati, Kamis (18/03/21).
Selain itu, terdapat juga kesadaran penanggungjawab kegiatan usaha dalam pengelolaan kualitas udara melalui pemantauan udara secara rutin, serta penanaman pohon secara mandiri oleh perorangan maupun badan usaha.
“Kami juga melakukan upaya dalam kegiatan pengelolaan kualitas udara. Antara lain dengan penanaman pohon dan sosialisasi pengelolaan lingkungan,” terangnya.
Ety menjelaskan, kondisi alat ukur kualitas udara atau yang sering disebut Satuan Pemantau Kualitas Udara (SPKU) dalam keadaan baik saat dilakukan pengukuran. Hal tersebut juga menjadi faktor pendukung lainnya.
“Mudah-mudahan kualitas udara di Kota Depok semakin baik dengan meningkatnya kesadaran masyarakat itu sendiri,” tutupnya
MONITOR, Magelang - Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI, Suwandi terus berkeliling ke berbagai…
MONITOR, Jakarta - Menjawab kebutuhan terhadap layanan keamanan digital yang terus meningkat di Indonesia, PT…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang menyatakan pihaknya sedang berupaya…
MONITOR, Depok- Sebanyak 199 warga dari 278 bidang lahan atas nama Kementerian Agama berkumpul untuk…
MONITOR, Jakarta - Pada penyelengaraan ibadah haji 1445 H/2024 M, Indonesia akan memberangkatkan 241.000 jemaah.…
MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengingatkan…