Dinas Pertanian Provinsi Banten memperkirakan panen raya akan berlangsung pada bulan Maret – April 2021 dengan potensi panen padi total seluas 109.597 hektar (ha). Dengan rata-rata produktivitas Banten sebesar 5,05 ton/ha akan memberikan potensi produksi sebesar 553.464 ton GKG. Diketahui masa panen sudah berlangsung sejak Maret awal diprediksi pada Maret ini dengan luas panen 75.154 ha kemudian berlanjut pada bulan April seluas 34.443 ha. Luas panen masing-masing kabupaten dapat dilihat pada tabel.
Karena itu pemerintah akan mengantisipasi jangan sampai harga gabah di tingkat petani jatuh di bawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP). Dari hasil pemantauan Petugas Informasi Pasar diketahui, memang terkonfirmasi terjadi panen raya di beberapa daerah. Ciri-ciri lain panen raya itu adalah harga gabah mulai turun. Pada awal Maret ini harga gabah diketahui sudah mulai menurun. Bahkan di beberapa kabupaten harga gabah petani sudah di bawah HPP (Harga Pembelian Pemerintah). Untuk mengurai dampak kerugian petani akibat penurunan harga gabah, Dinas Pertanian Provinsi Banten telah berkoordinasi dengan pihak Perum BULOG dan BUMD Provinsi Banten agar dapat segera menyerap gabah petani dengan harga wajar sesuai dengan ketentuan kualitas yang berlaku
MONITOR, Lumajang - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Lumajang bergerak cepat…
MONITOR, Jakarta - Dalam upaya tanggap darurat penanggulangan bencana di Aceh, Tentara Nasional Indonesia (TNI)…
MONITOR, Jakarta - Sektor industri manufaktur kembali menunjukkan performa yang solid di tengah dinamika geopolitik…
MONITOR, Tangsel - UIN Syarif hidayatullah Jakarta melaksanakan Halaqah Penguatan Kelembagaan Pendirian Direktorat Jenderal Pesantren Kementerian Agama…
MONITOR, Jakarta - Forum Kepakaran Indonesia (FKI) kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan gagasan strategis bagi…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan terus berupaya menjaga populasi perikanan darat di habitatnya…