POLITIK

PKS: Maju Mundurnya Bangsa Indonesia, Pasti Ada Andil Umat Islam

MONITOR, Jakarta – Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jazuli Juwaini, mengungkapkan bahwa moderasi Islam merupakan faktor penting bagi kebangsaan, karena keberhasilan ataupun keterpurukan Indonesia pasti ada andil dan kontribusi dari umat Islam.

“Tema moderasi Islam dan kebangsaan ini sengaja kami angkat, agar kita semua umat Islam memiliki rasa tanggung jawab bahwa Islam menjadi faktor penting keindonesiaan. Maju mundurnya bangsa Indonesia, keberhasilan dan keterpurukan Indonesia, pasti ada andil dan kontribusi umat Islam,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Jakarta, Sabtu (13/3/2021).

Jazuli menegaskan bahwa PKS sebagai partai berlandaskan Islam memiliki peran strategis dalam menghadirkan Islam yang rahmatan lil alamin di Indonesia.

Hal itu, menurut Jazuli, bukan hanya bagi bangsa Indonesia tapi juga alam dan lingkungan, karenanya PKS selalu bersikap kritis terhadap kebijakan yang merugikan rakyat, merusak hutan dan lingkungan.

“Islam diterima luas di Indonesia dan kemudian menjadi agama mayoritas, karena Islam memiliki karakter wasathiyah (moderasi/jalan tengah), keseimbangan dan didakwahkan secara damai seperti dakwah Wali Songo yang tanpa ada pertumpahan darah sedikit pun,” ujarnya.

Selanjutnya, Jazuli mengatakan, dalam sejarah pergerakan kemerdekaan maupun dalam pembentukan negara Indonesia, tidak bisa dipisahkan dari peran umat Islam dan para santri.

Menurut Jazuli, Nahdlatul Ulama (NU) menyebut Pancasila dan NKRI sebagai ‘Darussalam’, sementara Muhammadiyah menyebut Pancasila dan NKRI sebagai ‘Darul Ahdi wa Syahadah’.

“Indonesia bukan negara agama, tapi Indonesia jelas negara beragama, karena sila pertama Pancasila jelas menyatakan Ketuhanan Yang Maha Esa. Ini karakter Indonesia yang harus kita jaga sampai kapan pun,” katanya.

Jazuli menjelaskan, tanpa mengecilkan peran umat dari agama lain, peran besar umat Islam, para santri, ulama dan tokoh Islam dalam perjuangan kemerdekaan dan berdirinya Indonesia tidak bisa dikecilkan.

Menurut Jazuli, Islam menjadi agama mayoritas di Indonesia, maka harus menjadi perekat persatuan, penjaga identitas dan karakter bangsa serta penggerak kemajuan bagi bangsa dan negara Indonesia.

Recent Posts

Ikhtiar Pelindungan Jemaah Indonesia, dari Syarat Istithaah sampai Senam Haji

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama tahun ini kembali mengusung tagline Haji Ramah Lansia. Maklum, data…

3 jam yang lalu

Kemenangan Timnas U-23 Harus Jadi Momentum Mengembangkan Infrastruktur Olahraga Tanah Air

MONITOR, Jakarta - Timnas U-23 Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan menaklukkan Korea Selatan dalam babak…

3 jam yang lalu

LBH GP Ansor Desak Nadiem Makarim Lindungi Mahasiswa Indonesia dari TPPO Berkedok Magang

MONITOR, Jakarta - LBH Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor mendesak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan…

5 jam yang lalu

Sekjen Kemenag: Izin Prodi S3 UIN Pekalongan Segera Terbit

MONITOR, Jakarta - Sekjen Kementerian Agama M Ali Ramdhani berbagi kabar gembira bagi keluarga besar…

6 jam yang lalu

Karantina Lampung Tahan Ratusan Kilogram Daging Celeng

MONITOR, Lampung Selatan – Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (Karantina) Lampung menahan ratusan kilogram…

6 jam yang lalu

Digelar Serentak, 28 Ribu Jemaah Ikuti Launching Senam Haji Indonesia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Launching Senam Haji Indonesia. Kegiatan yang dipusatkan di…

8 jam yang lalu