Miniatur pembangunan museum megah SBY-Ani di Pacitan/ dok: Alinea
MONITOR, Jakarta – Polemik dana hibah bagi proyek pembangunan museum megah SBY-Any di Pacitan masih berlanjut. Kini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menarik kembali dana hibah dari APBD Jatim sebesar Rp 9 miliar yang sebelumnya telah disalurkan ke Pemerintah Kabupaten Pacitan.
Dengan begitu, dana hibah yang diperuntukkan bagi yayasan Yudhoyono Foundation resmi dibatalkan. Keputusan ini sesuai surat dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur bernomor: 910/3050/201.2/2021
Padahal dana yang dikeluarkan Pemprov Jatim sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku. Sayangnya, akibat banyaknya kritik serta pro kontra dari sejumlah kalangan, maka Pemprov Jatim memutuskan untuk menarik kembali dana hibah Rp 9 miliar itu.
Keputusan itu pun disambut baik oleh Politikus Demokrat, Andi Arief. Ia mengacungi jempol iktikad baik yang dilakukan Pemprov Jatim atas pemberian dana hibah bagi museum megah tersebut.
Andi pun menegaskan, pihak pengelola museum juga sudah sepakat untuk mengembalikan dana hibah yang hendak disalurkan ke yayasan.
“Terima Kasih niat baik Pemda Jatim terhadap Museum SBY-Ani. Namun, pihak pengelola Museum tidak ingin menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat dan setuju untuk dibatalkan,” tandas Andi Arief, dalam keterangannya.
MONITOR, Sumsel - PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) akan memberlakukan tarif pada Jalan Tol…
MONITOR, Jakarta - Perkembangan lingkungan strategis dan dinamika ancaman yang semakin kompleks, menuntut Kerjasama antara…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mengajak Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di seluruh Indonesia untuk…
MONITOR, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan komitmennya dalam mendukung program swasembada…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah menyesalkan peristiwa dugaan intimidasi oleh anggota…
MONITOR, Yogyakarta - Perkumpulan Insan Tani dan Nelayan (INTANI) menjalin kerjasama (MoU) dengan PT Indoraya…