Presiden Joko Widodo saat membuka Rakornas BKKBN
MONITOR, Jakarta – Generasi muda harus menjadi kelompok sasaran utama program yang dijalankan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Hal demikian disampaikan Presiden Joko Widodo saat membuka Rakornas BKKBN, Kamis (28/1/2021).
Jokowi mengatakan generasi atau keluarga-keluarga muda yang memiliki karakter digital, memerlukan metode komunikasi yang berbeda sehingga program-program BKKBN dapat mencapai mereka.
“Metode komunikasi BKKBN juga harus berubah, lebih berkarakter kekinian,” kata Jokowi mengingatkan.
Ia menjelaskan, penduduk Indonesia saat ini mulai didominasi oleh generasi muda, yang akan mencapai puncaknya pada 2025 hingga 2035, ketika jumlah penduduk usia produktif akan jauh lebih besar dari kategori usia lainnya.
Eks Walikota Solo ini juga mengingatkan, agar materi binaan BKKBN tidak hanya berkutat pada jumlah anak dan jarak antarkelahiran saja, tapi strategi membangun ketahanan keluarga secara utuh dalam berbagai bidang seperti kesehatan, ekonomi, pendidikan anak, hingga kebahagiaan keluarga.
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengingatkan masyarakat Indonesia untuk tidak terbawa arus…
MONITOR, Jakarta - Wacana penulisan ulang sejarah Indonesia akhir-akhir ini mencuat dan menuai perdebatan. Menanggapi…
MONITOR, Jakarta - Langkah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan adanya Pemilu tingkat nasional dan Pemilu lokal…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) meluncurkan Gerakan Sadar (Gas) Pencatatan Nikah dalam rangkaian kegiatan…
MONITOR, Jakarta - Dalam suatu operasi terukur yang dilakukan pada Sabtu dini hari, 5 Juli…
MONITOR, Bandung - Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) mulai bergeliat dengan membuka usaha konveksi di…